Akhir tahun lalu saya bergabung menjadi nasabah bank sampah. Sadar bahwa saya belum bisa lepas dari penggunaaan plastik akhirnya menjadi sampah, saya pun mulai asyik memilah sampah plastik.
Saat Corona melanda, agenda  menabung sampah secara langsung pun sedikit terkendala. Meski ada beberapa cara sebenarnya yang bisa tetap ditempuh baik diantarkan melalui jasa transportasi online ataupun dikirim melalui jasa pengiriman logistik terpercaya.
Raut kebahagiaan terpancar dari wajah sang Ibu yang hampir 3 x dalam seminggu menempuh jarak yang cukup jauh dari rumahnya untuk mencari botol plastik bekas. Dalam waktu singkat kantong plastik berukuran besar tersebut penuh dengan botol yang bersih. Ya, botol plastik tersebut bisa dijual oleh sang Ibu pada pengepul. Tidak banyak nilainya memang, tapi Sang ibu berulang kali mengucapkan terima kasih.
Memberi sebagain yang kita miliki pada orang lain, terlebih pada mereka yang membutuhkan adalah wujud sedekah. Tak harus wah, yang terpenting terasa berkah bagi keduanya.Â
Apalagi disaat Ramadan dimana Corona membuat situasi kian terasa sulit secara ekonomi. Memaknai sedekah sebagai cara kita berbagi tentu menjadi kewajiban bagi kita yang masih diberi rejeki lebih kepada mereka yang jauh lebih membutuhkan. Konon, sedekah dalam bulan Ramadan akan berlipat berkahnya.
Itulah kenapa Connecting Happiness  menjadi penuh makna ditengah ancaman Corona. Disaat semua harus menjaga jarak dan dirumah saja, maka kita memerlukan sesuatu yang mampu mewujudkan connecting Happiness agar tetap bisa mengantarkan kebahagiaan pada diri sendiri dan orang lain, apapun bentuknya.
Terkait keinginan dan kehendak berbagi sedekah ala saya, tak hanya sampah plastik semata, melainkan juga waktu dan tenaga. Sadar bahwa saya belum bisa berdonasi rupiah dalam nominal yang besar, maka saya pun meluangkan waktu dan tenaga saya sebagai relawan yang membantu memasak di dapur rakyat Ciputat -Tangerang sebagai bagian dari sedekah moril, memberi dukungan pada gerakan kebaikan yang memberi sedekah nasi bungkus pada masyakarat yang membutuhkan disaat pendemi begini.Â
Ya, dimusim pendemi begini berbahagialah mereka yang mampu menjaga aktifitas berbagi, bersedekah menciptakan Connecting Happiness,mengantarkan kebahagiaan kepada mereka yang membutuhkan apapun bentuknya .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H