Mohon tunggu...
Tamita Wibisono
Tamita Wibisono Mohon Tunggu... Freelancer - Creativepreuner

Penulis Kumpulan Cerita Separuh Purnama, Creativepreuner, Tim Humas dan Kemitraan Cendekiawan Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Binar Penggemar pada Seorang Musisi

9 Maret 2020   23:35 Diperbarui: 9 Maret 2020   23:37 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Sebab kadang Tuhan menjadian mimpi menjadi kenyataan Put" lirih jawaban dari Perempuan bernama Tiwi sembari tersenyum

Sepanjang perjalanan menuju Jakarta, Putri tak henti berceloteh tentang keinginannya berfoto bersama sosok idolanya. Binar seorang penggemar sangat kuat tergambar. Sejenak dia menutup ruang rindu pada Sang  Mama. Ruang kosong yang selama ini menjadikannya sebagai sosok penyendiri, perlahan terisi dengan binar seorang penggemar pada sosok musisi. Memberinya  keceriaan, kebahagiaan hingga dia mampu merenda asa.

Seketika rasa percaya dirinya penuh saat membaur dengan para penggemar Fildan yang tergabung dalam La Miala Fildan. Tanpa rasa minder sedikitpun, putri berkenalan dengan mereka yang datang dari berbagai kota. Malam itu menjadi sejarah bagi Putri, seorang penggemar Musisi yang lahir dari proses seleksi ketat hingga kemudian dinyatakan layak menyandang gelar bintang.

Kepada Fildan, Sang Musisi yang digemari, Bu Tiwi menitip ucapan terima kasih telah menjabat hangat tangan dingin anak perempuan  bernama Putri. Karena Putri pula, Bu Tiwi yang semula mengambil jarak dengan musik dangdut kini melebur dan dalam lantunan irama penuh kasih terhadap jenis musik apapun. Sebab  musik adalah bahasa universal bagi semua golongan yang mampu menjadi penghantar energi positif bagi mereka yyang mampu mengambi makna di balik setiap peristiwa.

####

inspirasi kisah dan pengalaman Pribadi dari salah satu Team Kue Balok Cantik yang terdiri dari 

Tamita

Maria G. Soemitro

Intan Rosma Dewi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun