Hujatan, cemoohan hingga ribut antar sesama pendukung Capres-Cawapres menjadi cerminan, sejauh mana takaran politik kebangsaan kita masih jauh dari porsi yang semestinya. Bukan bermaksud menggurui,andai politik kebangsaan lebih dikedepankan. Damainya hati, bergandengan tangan meski beda dukungan sungguh bukan sebuah keniscayaan.
Salam...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!