Mohon tunggu...
Desak Ketut Taman Agustini
Desak Ketut Taman Agustini Mohon Tunggu... Administrasi - penulis

membaca adalah hobi saya. suka segala jenis materi yang menarik. tentang sosial, politik ataupun spiritual. menulis menjadi cara saya dalam mengekspresikan emosi saya. lewat puisi ataupun cerita. ingin berbagi berbagai pengalaman hidup, dan menuangkan harapan tentang dunia impian saya melalui tulisan. pun ingin mendapat berbagai macam ilmu baru lewat konten-konten tersedia, dalam bentuk konten apapun. yang happening. mari berbagi cerita lewat tulisan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Jalan Itu

8 Februari 2024   12:20 Diperbarui: 8 Februari 2024   12:22 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Jalan Itu

Bukan salahmu orang terjatuh

Bukan salahmu juga orang terpesona

Terbuai dalam mimpi panjang

Entah kapan mungkin kan bersua

Memandang dari kejauhan

Meraba dalam kegelapan

Namun rasa itu sungguh nyata

Bukan hanya ilusi semata

Apakah ini tulus adanya

Ataukah malah obsesi semata

Sejuta tanya hadir dalam benak

Dimanakah kutemukan jawaban

Apakah perlu rasa terucap

Cukupkah hanya sebatas khayal

Ku yakin di sana kau rasa

Walau tak ketahui itu apa

Diam buat raga membara

Gerak namun tak tahu rimba

Berdiri di persimpangan jalan

Kemana kaki ini kan ku langkahkan

Duduk sejenak dalam hening

Mata terpejam namun pikiran melayang

Terdengar suara yang berbisik

Kata hatimu itulah jalannya

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun