Mohon tunggu...
Tamam irawan
Tamam irawan Mohon Tunggu... Jurnalis - Teman Menulis

Memulai Perubahan Besar Dari Hal Yang Paling Sederhana

Selanjutnya

Tutup

Financial

Sedikit Berkenalan dengan Apa Itu Investasi

22 Juli 2024   05:53 Diperbarui: 22 Juli 2024   19:49 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam artikel sebelumnya saya pernah membahas kosep bagaimana 'uang terus mengejar kita, bukan kita yang mengejar uang', di dalamnya saya sempat menyinggung soal investasi. Maka kali ini saya akan sedikit memperkenalkan tentang pengertian investasi, resiko dan jenis-jenisnya.  

Baca : Supaya Uang Terus Mengejar Kita, Bukan Sebaliknya

Pengantar

Dalam dunia bisnis, investasi merupakan salah satu cara untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan pendapatan. Para pengusaha sukses seringkali tidak hanya mengandalkan satu sumber penghasilan, tetapi juga berkecimpung dalam berbagai bentuk investasi untuk memaksimalkan keuntungan.

Pengertian

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, investasi adalah penanaman uang atau modal dalam suatu perusahaan atau proyek untuk tujuan memperoleh keuntungan. Investasi dapat menjadi alat yang efektif untuk melipatgandakan uang tanpa harus bekerja keras. Namun, dunia investasi cukup kompleks dan memerlukan pemahaman yang mendalam.

Ilustrasi

Sumber gambar: Freepik
Sumber gambar: Freepik

Mari kita lihat contoh sederhana:

Pak Budi memiliki Kedai Kopi yang sukses di Bandung dan ingin membuka cabang di Bogor. Namun, ia kekurangan dana. Pak Anton menawarkan investasi sebesar 50 juta rupiah dengan kesepakatan mendapatkan setengah dari keuntungan tahunan.

Dialog:

Pak Anton: "Pak Budi, jika saya menaruh uang sebesar 50 juta rupiah untuk membantu mendirikan cabang, bagaimana keuntungannya?"

Pak Budi: "Setiap tahun, saya akan membagi dua keuntungan dengan Anda."

Dengan dana tambahan dari Pak Anton, Pak Budi bisa membuka cabang di Bogor. Pak Anton, sebagai investor, tidak perlu mengelola kedai kopi. Mereka berbagi keuntungan dari penjualan sesuai kesepakatan. Ini adalah contoh sederhana dari investasi, di mana Pak Anton sebagai investor menerima dividen dari keuntungan kedai kopi.

Resiko yang Besar

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun