SAMARINDA, KOMPASIANA.COM,- Sabtu (18/6/2016) bertempat di ruang aula utama gedung Sekolah Dasar (SD) Fastabiqul Khairat Samarinda akhirnya terjawab sudah siapa memimpin SD Fastabiqul Khairat Samarinda.
Adalah Rasyanto, S.Pd.I ditunjuk menjadi kepala sekolah dasar Fastabiqul Khairat Samarinda menggantikan seniornya Ambar Sridanarti, S.Si yang lebih dari 3 tahun lamanya mengabdikan diri sebagai kepsek.
Ambar Sridanarti resmi menyerahkan pucuk kepemimpinan di sekolah dasar yang telah dipimpinnya sejak lama itu pada rekannya secara resmi dalam acara serah terima jabatan (Sertijab) yang dihadiri para petinggi yayasan Fastabiqul Khairat serta dewan guru.
Tidak hanya mengukuhkan kepala sekolah SD yang baru dalam acara Sertijab itu juga dilakukan pengukuhan Drs. Joko Wahyono, M.Pd sebagai manajer pengembangan pendidikan dan Drs. Abdul Rahman, M.Pd sebagai manajer pendidikan dan Ambar Sridanarti sebagai pengawas pendidikan di lingkungan Yayasan Fastabiqul Khairat Samarinda.
Di hadapan para hadirin, Joko Wahyono selaku koordinator pendidikan yang lama mengatakan bahwa saat ini kondisi pendidikan di Fastabiqul Khairat Samarinda sudah baik, tapi menurutnya Fastabiqul Khairat masih harus terus berbenah diri dengan memunculkan sosok-sosok serta semangat baru agar pendidikan yang sudah baik itu tambah baik lagi.
“Kita tunjuk kepsek yang baru agar timbul semangat baru, energy baru, demi pengembangan pendidikan di Fastabiqul Khairat. Dari dulu Fastabiqul Khairat punya semacam semboyan, siapapun pemimpinnya kita harus tetap solid dalam satu barisan demi pendidikan yang lebih baik,”Tutur Joko Wahyono.
Ambar Sridanarti selaku kepsek yang menyerahkan estafeta kepemimpinan sekolah asuhannya itu pada pemimpin barunya mengaku sangat bangga bisa bekerjasama dengan rekan-rekan guru dalam mendidik anak yang soleh dan solehah. Banyaknya pencapaian serta prestasi yang telah diraih peserta didik Fastabiqul Khairat selama ini diharapkan akan mampu ditingkatkan dan dijaga dengan baik oleh kepsek setelahnya.
“Semua yang telah saya jalani 3 tahun itu berkat kerjasama rekan-rekan sekalian. Prestasi serta pencapaian selama ini agar dijaga dan ditingkatkan lagi. Maaf sekiranya dalam saya memimpin terdapat salah-salah kata maupun kekurangan dalam memimpin lembaga ini,”ungkap Ambar Sridanarti.
Dalam kesempatan yang sama, Rasyanto sebagai kepala sekolah SD Fastabiqul Khariat Samarinda berterimakasih atas kepercayaan serta amanah yayasan kepadanya. “Jujur amanah ini sangat besar bagi kami. Mohon doanya semoga kami bisa menjalankan amanah ini dengan baik dan lancar semata-mata karena ridho Allah SWT.
Diketahui, kepala sekolah SD Fastabiqul Khairat yang akrab disapa pak Yanto itu adalah alumnus salah salah satu pesantren ternama di daerah pulau garam Madura bernama Pondok Pesantren Al-Amien Prenduan Madura. Selama menimba ilmu di pesantren di Jawa Timur itu Rasyanto termasuk santri yang fleksibel, mudah bergaul dan akrab dengan teman-temannya. Beberapa pencapaian diperolehnya selama nyantri di Madura, salah satunya menjadi alumni dengan waktu tercepat lulus.
Setelah lulus dari pesantren asuhan kiyai Ahmad Fauzi Tidjani itu, sambil mengabdikan diri pada lembaga pendidikan pondok pesantren Sabil Ar Rasyad di Karang Paci, Rasyanto melanjutkan studinya di IAIN Samarinda (dulu STAIN). Hingga akhirnya lulus 2010 dengan predikat sangat memuaskan.
Selang beberapa waktu, pada tahun 2011 pria berdarah sunda itu mencoba mengembangkan sayap karirnya di SD Fastabiqul Khairat sebagai guru Al-Qur’an metode Ummi. Tidak beberapa lama berkat ketawadu’an, istiqomah serta kemampuannya, Rasyanto dipercaya menjadi walikelas 6 Imam Syafi’I kemudian waka kurikulum sampai saat ini menjadi Kepsek SD Fastabiqul Khairat Samarinda.#TAMAM dok pribadi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H