Tak kalah lagi, orang introvert sudah pasti punya banyak waktu sendiri sehingga banyak dari mereka pandai mengolah emosi dan pandai memahami diri sendiri.Â
Setelah melihat beberapa kelebihan yang umumnya dimiliki seorang introvert, kita juga dapat melihat gambaran bahwa menjadi introvert itu tidak seburuk gagal meraih kesuksesan di dunia.Â
Namun bila berbicara tentang kepribadian, kita juga dapat melihat bahwa ini adalah sebuah rententan yang luas dan dinamis dalam diri manusia.Â
Ciri-ciri yang dipaparkan diatas bukan berarti ingin mengatakan bahwa semua orang introvert sesuai seperti ciri-ciri tersebut. Mungkin hanya beberapa di setiap orang dan intensitasnya berbeda-beda.Â
Jadi, tidaklah bijak bila kita mengeneralisasi orang introvert seperti judgement kebanyakkan orang. Tidak menutup kemungkinan orang ekstrovert memiliki beberapa sifat seperti ciri-ciri diatas.
Kesimpulannya, tidak ada yang salah dengan orang introvert maupun ekstrovert. Sebab, ini hanyalah salah satu bentuk tipe kepribadian saja. Baik introvert maupun ekstrovert bukanlah suatu penentu keberhasilah, dan bukanlah suatu penentu kepribadian yang baik dan menarik, apalagi penentu kebahagiaan seseorang.Â
Stereotip standar kesuksesan seseorang sesungguhya tidak ditentukan lewat bagaimana cara media menggambarkan manusia dengan pribadi yang ideal.Â
Kita dapat meraih kesuksesan dengan versi kita sendiri tanpa perlu validasi orang lain. Apapun tipe kepribadiannya, kita tetap bisa berkembang dengan cara kita sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H