Pesatnya perkembangan teknologi, terutama teknologi informasi, menggiring kita untuk mampu beradaptasi dengan teknologi tersebut. Dengan majunya teknologi informasi membuat pergerakan dunia kearah digitalisasi. Digitalisasi sangat memungkinkan seseorang mudah dalam mendapatkan suatu informasi tanpa batas, terutama melalui media sosial. Dunia maya inilah yang menjadi tempat berbagi, memperoleh, dan menyebarkan informasi. Sehingga informasi dalam bentuk apapun dapat dengan mudah kita peroleh melalui media sosial berbasis digital. Era digitalisasi memberikan akses informasi, dimana media sosial menjadi suatu wadah utama dalam penyebaran informasi tersebut.
Dengan perkembangan zaman, pengunaan media sosial tentunya mengalami pertumbuhan yang sangat signifikan dalam arti lain media sosial sekarang menjadi suatu hal yang penting dan tidak dapat dipisahkan dari aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, banyak sekali penggunanya yang sangat mengandalkan media sosial baik sebagai alat komunikasi ataupun dalam mencari sumber informasi. Tak hanya dari sisi pengguna, sekarang platform media sosial pun sudah banyak jenisnya yang bermunculan mulai dari Whatsapp, Twitter (X), Instagram, dan juga Tiktok. Munculnya banyak platform media sosial ini tentu memiliki dampak yang sangat mempengaruhi kehidupan sehari-hari terutama kemudahan dalam mengakses ataupun mencari suatu informasi. Dengan begitu,di era digital melalui media sosial identik dengan era informasi yang melahirkan era "literasi digital".
Pentingkah literasi digital?
Tentu saja penting, mengingat literasi sendiri mempunyai fungsi dan arah tujuan dalam kehidupan setiap manusia, antara lain dalam mencerna serta memahami suatu informasi yang didapatkannya, menganalisa informasi, serta mampu dalam memecahkan sebuah masalah. Sehingga di era digitalisasi "literasi digital" sangat dibutuhkan. Untuk itu, minat baca harus semakin ditingkatkan. Apalagi saat ini informasi sangatlah melimpah dikarenakan adanya digitalisasi terutama di media sosial. Maka peran "literasi digital" harus terus ditingkatkan mengingat masih banyaknya penyebaran informasi yang tidak valid. Dengan memiliki kemampuan "literasi digital" kita dapat membedakan fakta, opini, dan juga informasi lain secara lebih jelas.Â
Apa tujuan dari "literasi digital"?
1. Dengan literasi digital, tingkat pemahaman seseorang dalam pengambilan kesimpulan dari suatu informasi yang diterima nya menjadi lebih baik.Â
2. Membantu seseorang untuk berpikir secara kritis, dan tidak mudah cepat bereaksi dalam menanggapi suatu informasi.Â
3. Membantu meningkatkan pengetahuan seseorang dengan cara membaca.
4. Â Menumbuhkan serta mengembangkan nilai budi pekerti yang baik dalam diri seseorang
Adapun 4 pilar "literasi digital" yang dapat kita ketahui, yaitu kemampuan digital (digital skills), etika dalam ruang digital (digital ethics), kemaanan digital (digital savety), dan budaya digital (digital culture).Â
Apa saja manfaat dari "literasi digital"?
1. Kemudahan dalam mengakses suatu informasi.
Literasi digital dibutuhkan dalam memahami informasi yang mudah diakses melalui media soaial.Â
2. Menumbuhkan kemampuan berpikir kritis.
Dengan literasi digital kita dapat meningkatkan kemampuan dalam berpikir kritis dengan cara menganalisis suatu informasi lebih lanjut.Â
3. Mencegah adanya kriminalisasi digital.
Segala bentuk dari tindakan kriminalisasi yang terjadi di dalam media sosial dapat kita hindari dengan mengidentifikasi informasi lewat literasi digital.Â
4. Penggunaan waktu yang lebih efisien.
Dengan dilakukannya literasi digital informasi yang diperoleh menjadi semakin cepat daripada sebelumnya.
5. Kemananan data yang lebih baik.
Mampu membantu kita dalam meningkatkan suatu kesadaran akan pentingkan keamanan dari data pribadi.
6. Kemudahan dalam melakukan suatu pekerjaan.
Literasi digital mempermudah pekerjaan dengan cara penguasaan teknologi digital.
Maka dengan adanya literasi digital, kita lebih mampu dalam mencermati, memahami, dan menganalisis informasi dari media sosial dengan lebih baik. Dengan begitu, informasi yang kita dapatkan tidak langsung kita terima begitu saja, melainkan melalui analisa yang baik. Sehingga, literasi digital bukan sebuah hanya kemampuan tambahan yang dimiliki setiap individu, tetapi sudah menjadi hal yang penting di era digital ini.
Sumber ReferensiÂ
1. Sentoso, A. (2021). Pentingnya Literasi di Era Digital Bagi Masa Depan Bangsa. Universitas Internasional Batam.
2. Syabaruddin A, Imamudin. (2022). Implementasi Literasi Digital di Kalangan Mahasiswa. Universitas Bina Bangsa.
3. Nuraini N, Nuria F, Yesi F. (2022). Peran Literasi Digital bagi Mahasiswa di Era New Normal. Universitas PGRI Palembang.
4. https://sevima.com/pengertian-literasi-menurut-para-ahli-tujuan-manfaat-jenis-dan-prinsip/Â
6. https://www.gramedia.com/literasi/pengertian-literasi-digital/Â
7. https://literasisains.id/pengertian-literasi-tujuan-dan-manfaatnya/Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H