MALANG (Gedangan)---Ada hal unik pada penyaluran Bantuan Langsung Tunai Dana Desa (BLT DD) di Desa Sumberejo, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Kamis (12/12/2024).
Eko Julianto, mantan Pendamping Lokal Desa (PLD) yang kini menjabat sebagai Kepala Seksi Kesejahteraan Pemerintah Desa Sumberejo, melakukan 'bagi-bagi' BLT DD untuk 73 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Didampingi oleh Lailatul Muarifah, PLD Kecamatan Gedangan, penyaluran BLT DD tersebut merupakan penyaluran untuk 3 bulan terakhir di penghujung akhir tahun 2024.
Dalam sambutannya, Eko Julianto, menyapa KPM dengan gaya nyentriknya. Ia pun mengingatkan dan menegaskan agar BLT DD ini dapat digunakan dan dimanfaatkan dengan sebaik mungkin.
"Bantuan ini jangan digunakan yang tidak-tidak. Harus bermanfaat, baik untuk Anda sendiri, dan juga keluarga Anda," terangnya yang dibalas dengan ungkapan mengiyakan tutur kata Kasi Kesra tersebut.
Sedangkan Ila, sapaan karib Lailatul Muarifah, memberikan pengertian bahwa penganggaran BLT DD untuk tahun depan hanya diberikan sebesar 15 persen dari Dana Desa yang ada.
"Karenanya, manakala nanti dari bapak ibu penerima manfaat di tahun ini, kok ada yang tidak mendapatkan lagi di tahun depan, jangan nelongso dan nersulo, ya. Nggak papa ya?" ungkapnya di hadapan KPM yang rata-rata adalah lansia, dan dijawab iya sambil tersenyum oleh KPM yang hadir di Pendopo Desa tersebut.
Sementara itu, pemantauan di lokasi penyaluran BLT DD, terdapat KPM yang bernama bapak Mursid yang merupakan seorang lansia. Dulunya Pak Mursid ini, menderita penyakit kronis, yang saat ini sudah bisa mengambil langsung ke balai desa, meskipun sambil dipapah oleh salah seorang relawan dari Dusun Krajan Desa Sumberejo.
Dalam pengakuannya, saat ditanya akan dimanfaatkan untuk apa BLT DD ini, Pak Mursid yang telah senja oleh usianya itu, dengan polosnya ia menjawab:
"Tak gawe tumbas obat ambek beras (saya bisa belikan obat dan beras.red)," jawabnya.
