Menghadiri soft launching sebuah hotel berbintang berkelas yang dibuka di daerah berhawa sejuk, Ubud adalah sebuah kebahagiaan tersendiri buat saya. Balutan hotel berbintang empat dengan paduan alam Ubud yang mengelilingi resort menambah keyakinan buat banyak orang, resort ini memiliki kelas bercita rasa dunia dan tetap mempertahankan dan dipadupadankan dengan harmonisasi hutan Ubud yang masih rimbun dan sawah Ubud yang hijau ranum, kelak bisa menjadi hotel dan resort kebanggaan Bali dan warga Ubud sekitarnya pada khususnya.
Terletak di Jalan Sri Wedari Nomor 99 Ubud, dengan kontur perbukitan yang dimanfaatkan dalam paduan bangunan bertingkat, menambah indahnya hotel ini saat kita sudah memasuki di dalamnya. Jarak yang tidak terlalu jauh dari Pura Besar Ubud dan Pasar Rakyat Ubud, hotel sekaligus resort cantik ini dibangun dengan lahan parkir yang cukup memadai dan juga tersedianya 75 kamar-kamar hunian. Dengan kelas kamar dari yang berkelas “Suite” dengan dimensi 60 meter persegi hingga kamar berkelas “Deluxe” berdimensi 28 m2. Hampir semua kamar di hotel ini disuguhi pemandangan sawah dan hutan. Sebuah lingkungan yang harmonis dan cocok buat traveler yang mencari ketenangan bernuansa alam dan berkelas mewah.
Sempat juga saya kagum dengan perancang desain hotel ini. Karena rancangan hotel ini selain bisa menempatkan kamar hunian sesuai dengan keinginan tamu yang menyukai pemandangan sawah, ada juga pemanfaatan hotel ini dengan tetap bisa kokoh berdiri di pinggiran tebing hutan Ubud. Sehingga view hutan dan sawah yang didapat oleh tamu kamar Suite akan menambah kesan eksklusif dan cita rasa alamnya yang “wah”. Ini banyak disukai traveler mancanegara dan domestic yang sudah jenuh berjibaku dengan hiruk pikuk asap kendaraan dan kemacetan jalan yang penuh dengan polutan yang rentan menyerang kesehatan manusia. Maka tak heran, menurut pengelola managemen Best Western Premiere Agung Resort Ubud juga cocok untuk dimanfaatkan bermeditasi ala yoga atau kelas therapy penyembuhan yang memanfaatkan kesejukan udara hutan dan sawah.
Selain itu hotel ini dilengkapi dengan Taman Nirwana Spa yang menawarkan ramuan tradisional asli Bali. Diolah sendiri dan disajikan dalam pelayanan serba tradisional namun tak meninggalkan kesan nyaman dan mewah. Jika memang tertarik , luangkan waktu untuk manjakan diri dengan perawatan Kozoburo dan nikmati juga semilir angin di kolam renang semi double deck setelahnya.
Nyaman dan tenang, kesan pertama begitu kita masuk ke dalam kamar hunian dalam hotel ini. Terbalut rapi dengan hiasan dinding khas tradisional memancarkan kesejukan tersendiri begitu kita menghela nafas di dalam ruangan kamar. Boleh pilih, bersegar dengan hawa semilir angina pedesaan Ubud atau memilih nyalakan Air Conditioner dalam ruangan pun tak masalah. Karena jangan heran, jika malam hari tanpa menyalakan AC pun, kamar sudah terasa sejuk bahkan dingin karena letak hotel yang memang berlokasi di Ubud seperti Puncaknya Bogor di Bali.
Soal koneksi internet, jangan diragukan lagi. Karena pihak managemen hotel sudah pasang ancang-ancang untuk memenuhi kebutuhan tamu berselancar di dunia maya dengan layanan Wifi. Lumayan kencang aksesnya.
Agaknya memang selera hunian dengan cita rasa tradisional dengan padanan hawa alam yang sejuk mampu membuat anak-anak saya betah untuk menginap di Best Western Premiere Agung Ubud selama 2 hari 2 malam. Mereka sebenarnya juga ingin minta nambah, namun apa daya waktu sekolah esok harinya tidak boleh disia-siakan.
Buat referensi kawan dan sahabat yang mencari penginapan tenang namun dekat dengan banyak tempat-tempat kenangan di Ubud, maka hotel inilah tempatnya. Perlu dicatat, Best Western Premiere Agung Ubud memberi kelebihan dari sekedar penginapan biasa, karena menyisakan banyak kenangan, persahabatan, memberi kesegaran pikiran dan bisa harmoni dengan alam. That’s a human credits. Inilah yang membuat banyak orang jatuh cinta pada hotel ini.
Semoga kunjungan ke surga Bali di Ubud ini membuat kawan dan sahabat juga ingin tertarik datang dan mencoba menginap di sini.
Salam Kompasiana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Lyfe Selengkapnya