Mohon tunggu...
Tadarrosatul Hikmiyah
Tadarrosatul Hikmiyah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Arab

kesempatan itu datang pada seseorang yang memiliki dua hal, yaitu kemauan dan kemampuan.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Peran Agent of Change sebagai Aktualisasi Pemuda menuju Indonesia di Masa Keemasan

12 Juli 2021   10:33 Diperbarui: 12 Juli 2021   10:45 1463
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Keempat, pemuda harus menjadi pemimpin yang berpengetahuan dan memberikan implementasi pada setiap instruksi yang diberikannya. 

Hal ini berarti bahwa agar seseorang yang menerima instruksi tersebut dapat melakukan kegiatan sebagaimana yang diinstruksikan atau bahkan dapat mengembangkannya menjadi lebih baik lagi. Kelima, pemuda sebagai agent of change harus memiliki integritas agar dapat membangun kepercayaan orang-orang disekitarnya. 

Kepercayaan menjadi sebuah aspek pendukung dalam aktualisasi pemuda untuk menuju masa keemasan Indonesia. Karena ketika kepercayaan itu sudah terbangun, maka hubungan akan dapat terjalin dengan harmonis sehingga dapat bekerja sama dalam menjalankan target yang akan dicapai.

Di era milenial, yang mana pemuda dapat terus mengikuti alur perkembangan bangsanya hanya dengan melihat disosial media, pemuda diharapkan memiliki semangat untuk menjadi agent of change dengan segala langkah dan pemikirannya yang dinamis dan realistis. Dalam mindset pemuda harus tertanam pemikiran sebagaimana kata Mahatma Ghandi. " Be the change you wish to see in the world". Yang memiliki arti jangan mengandalkan orang lain untuk melakukan perbaikan, tapi kita yang harus mau turun tangan untuk melakukan perubahan itu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun