Mohon tunggu...
Tabrani Yunis
Tabrani Yunis Mohon Tunggu... Guru - Tabrani Yunis adalah Direktur Center for Community Development and Education (CCDE) Banda Aceh, juga sebagai Chief editor majalah POTRET, majalah Anak Cerdas. Gemar menulis dan memfasilitasi berbagai training bagi kaum perempuan.

Tabrani Yunis adalah Direktur Center for Community Development and Education (CCDE) Banda Aceh, juga sebagai Chief editor majalah POTRET, majalah Anak Cerdas. Gemar menulis dan memfasilitasi berbagai training bagi kaum perempuan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Banjir Bandang Mengulang Jejak

10 November 2019   23:38 Diperbarui: 10 November 2019   23:41 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sobat

ada kisah yang harus kuantar

hari ini menjelang petang

pohon-pohon gemetar

tebing-tebing bergoyang

ada suara air menggelegar

dari bukit-bukit air berlari begitu kencang

menerjang-terjang pasar

merubuhkan huma dan melumat-lumat sawah ladang

Orang-orang memandang nanar

hari ini  banjir bandang datang  lagi menghadang

mengulangi jejak -jejak yang dulu disasar

Sobat

Ini bukan banjir bandang yang pertama jadi kabar

Tapi bencana yang terus berulang

semua makhluk harus pandai bersabar

Esok banjir bandang juga akan kembali datang

Tak akan ada lagi yang merasa gusar

pada hutan nan semakin telanjang

Hanya satwa liar yang berkoar-koar

meradang pada habitat yang kian hilang

gajah, harimau dan binatang liar jadi onar

tak ada yang harus disayang

yang penting hanya rupiah dan dolar

biarkan saja banjir bandang menghadang

bencana tak membuat pembalak hutan   sadar

bukan nyawa dan harta mereka yang akan melayang

kecuali orang-orang kampung membuka mata lebar-lebar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun