Dalam video di atas, Kedua anak ini dengan penuh rasa suka meminta orang tua membuat video tentang kegiatan mereka. Oleh sebab itu, orang tua sebaiknya menyikapi permintaan tersebut dengan baik dan mau mengakomodir keinginan mereka.
Biarkanlah mereka bebas mengekspresikan apa yang mereka ingin katakan dan ingin lakukan. Sebagai contoh saja, dari setting tempat, video tersebut memanfaatkan toko POTRET Gallery yang salah satu produk yang dijual adalah alat-alat tulis. Mereka bisa memanfaatkan produk yang ada di toko dan menggunakannya untuk kepentingan latihan.
Yang penting orang tua dengan sabar dan mau membuat video mereka. Apalagi, mau membuat akun Youtube yang bisa disaksikan oleh banyak orang dan bisa dibagikan atau share. Ini akan sangat memotivasi mereka mengembangkan potensi tersebut. Kedua anak ini, sebenarnya juga terobsesi dengan keinginan untuk bisa menjadi bintang iklan. Lihat saja apa yang mereka lakukan. Mereka menggunakan berbagai produk, namun kemudian fokus pada produk Artline yang mereka sampaikan dengan cara-cara mereka.Â
Jadi, ketika anak-anak punya obsesi untuk menjadi bintang iklan, dengan kemajuan teknologi saat ini, kita bisa dengan mudah mengarahkan anak-anak  mengembangkan potensi mereka. Dengan menggunakan gawai atau smartphone, kita bisa membuat banyak video yang kemudian bisa dibagi di YouTube, sebagaimana yang dilakukan oleh kedua anak ini di YouTube.
Barangkali kita bisa mencoba menyaksikan bagaimana aksi kedia anak ini di Youtube mereka, POPOT dan Nyanyak. Silakan buka link berikut ini, Â https://www.youtube.com/watch?v=Q16GNDavdfs
Ingin memberikan komentar? Silakan. sangat diharapkan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H