Mohon tunggu...
Tableau Partner
Tableau Partner Mohon Tunggu... Administrasi - Share seputar Tableau

Think Big. Start Small.

Selanjutnya

Tutup

Money

Rahasia Raksasa GRAB dalam meningkatkan kepuasan pelanggan

28 Januari 2019   14:06 Diperbarui: 13 Februari 2019   17:14 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Raksasa GRAB meningkatkan kepuasan pelanggan dengan Tableau

Berikut ini akan saya uraikan insight menarik mengenai bagaimana Grab bisa mengolah big data pelanggan yang mereka miliki. Semoga bisa menjadi referensi juga untuk bisnis Anda saat ini..

Grab yang merupakan salah satu ride sharing company terbesar di Asia Tenggara telah memberikan solusi akan tantangan transportasi bagi banyak orang.

Saat ini mungkin tidak ada yang tidak tahu apa itu perusahaan GRAB, bahkan hampir di tiap smartphone kita ada aplikasi ini & sudah menjadi kebutuhan rutin untuk menggunakannya.

Betul apa betul? :)

Tapi tahukah Anda apa rahasia di balik pengembangan bisnis mereka? Berikut ulasannya..

Grab memiliki salah satu set data terbesar di Asia Tenggara, mengumpulkan jutaan baris data lokasi GPS setiap beberapa detik dari aplikasi seperti GrabShare, GrabTaxi, GrabHitch, dan banyak lagi. Sebelumnya, data disajikan dalam spreadsheet statis dan perlu waktu berhari-hari untuk mengekstrak data untuk pelaporan.

Tableau Server menyediakan "satu sumber kebenaran data" dari jutaan baris data yang ada

Untuk mencari solusi akan tantangan ini, maka tim Rekayasa Data telah mengadopsi Tableau Server untuk mengintegrasikan beberapa sumber data dan menciptakan "satu sumber kebenaran data" dimana mereka dapat menganalisa data dari berbagai aspek -- memungkinkan komunikasi yang lebih efisien tentang fitur produk & peluncuran bisnis baru.

---

"Data is a huge asset at Grab. With this huge amount of data, we are able to analyze the travel patterns as well as the preferences, and the likes and dislikes of our customers. And with that, we are able to improve on our products."

- Dr. Kong-Wei Lye, Head of Data Science

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun