Terakhir, tentang uang logam 100 yen cetakan tahun 1964.Â
Saya membeli uang ini di toko yang menjual koin, uang kertas dan perangko lawas di daerah Nakano. Harganya kalau saya tidak salah ingat, sekitar 1000 yen.
Tahun 1964 bukan hanya momen penting bagi Jepang sebagai negara, namun juga bagi rakyatnya. Dengan terselenggaranya olimpiade pertama di Asia, mereka  bisa menunjukkan bukti kesuksesan ekonomi dan teknologi kepada dunia, setelah keterpurukan pada Perang Dunia ke-2.
Ekonomi yang melaju cepat mengakibatkan hal positif yaitu naiknya taraf hidup rata-rata orang. Bukan itu saja, peluncuran kereta api super cepat Shinkansen saat dilangsungkannya olimpiade, merupakan bukti awal kedigdayaan Jepang di bidang teknologi.
Kehidupan sehari-hari rakyat Jepang saat itu juga berubah. Televisi, pendingin ruangan dan mobil merupakan tiga barang yang digemari masyarakat  Jepang.Â
Dengan berlangsungnya olimpiade di Tokyo, penjualan televisi berwarna yang merupakan teknologi baru saat itu, naik secara drastis!
Begitulah sekelumit cerita tentang Jepang, sekaligus kehidupan sehari-harinya, berdasarkan tiga foto yang saya sajikan.Â
Seperti sudah saya tulis sebelumnya, jejak kehidupan masa lalu, masih dapat kita temukan di Jepang (terkhusus di Tokyo). Nampaknya nostalgia masa lalu memang digemari orang Jepang.Â
Saya kira hal ini ada sisi positifnya juga. Salah satunya adalah, mereka tidak merasa puas dengan pencapaian masa lalu, sehingga masyarakatnya terus bekerja giat.
Karena hasil dari kerja keras, tentu akan mempunyai efek yang signifikan, bukan saja bagi kemajuan negara.Â
Akan tetapi, bisa kita lihat dari kemudahan dan kepuasan, saat melakukan berbagai macam aktivitas setiap hari.