Ada juga cerita tentang Ryoutsu yang membangun pusat perbelanjaan yang menjual berbagai macam barang dan makanan, dimana pusat perbelanjaan dibangun persis seperti pasar malam. Disini, tentu banyak penjual yang tertolong karena mereka bisa berjualan disana dan mendapatkan penghasilan yang lumayan dari hasil berjualan tersebut.
Pokoknya, selalu ada ide-ide cemerlang dari Ryoutsu untuk membangun usaha yang menyerap banyak tenaga kerja, sesuai dengan situasi dan kondisi (kebutuhan) daerah dimana dia mau menuangkan idenya.
Ide-ide ini penting karena Indonesia yang membentang luas dari Sabang sampai Merauke mempunyai karakteristik yang berbeda. Sehingga kebutuhan jenis tenaga kerja (dan kesempatan membuka usaha) pada satu daerah, akan berbeda dengan daerah lainnya. Sehingga style milenial saja tidak cukup untuk menduduki jabatan menteri Ketenagakerjaan.
Saya kira, Ryoutsu dengan pemikirannya yang "jenius" bisa menangani semua itu.
Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi
Visi dari Menristekdikti adalah terwujudnya pendidikan tinggi yang bermutu serta kemampuan iptek dan inovasi untuk mendukung daya saing bangsa. Pada bahasan ini, saya ingin memberi penekanan pada hal kemampuan iptek dan inovasi.
Tentunya diantara pembaca ada yang pernah membaca serial manga Conan (atau menonton animasinya). Conan adalah seorang detektif berbadan cilik dan cerdik, yang bisa memecahkan semua masalah pelik. Nah, dalam melaksanakan tugasnya, dia dibantu oleh seorang ilmuwan genius yang bernama Agasa Hiroshi.
Agasa banyak menciptakan alat untuk membantu Conan melaksanakan tugas. Misalnya alat yang bisa merubah suara berbentuk dasi kupu-kupu, pistol bius berbentuk jam tangan, kaca mata yang bisa mengikuti jejak seseorang, skateboard dengan tenaga mesin turbo dan lainnya.
Untuk menciptakan alat-alat tersebut, Agasa juga melakukan banyak riset dan berulang kali mencobanya. Kegigihan dalam melakukan percobaan dan kemampuan untuk inovasi juga merupakan sifat Agasa yang layak untuk diacungi jempol.
Saat ini perkembangan teknologi berjalan amat pesat di berbagai bidang. Kita butuh orang yang bukan hanya paham tentang teori, namun juga orang yang paham bagaimana proses untuk menciptakan teknologi baru, kemampuan inovasi, sekaligus juga paham penerapan yang tepat dari teknologi itu. Agar dana yang telah dianggarkan tidak habis terpakai secara sia-sia.
Agasa dengan pengalamannya yang panjang, serta kemampuan inovasi dan penerapkan teknologi yang tepat guna merupakan orang yang cocok untuk menduduki kursi Menristekdikti.