berharap keindahan menorehkan tinta disecarik hati ini..
Dengan gilaku berkata,
Sayang, demi cinta telah kutukar Tulang Rusuk-mu dengan Tulang Punggung-ku, maka setialah kita hingga Tulang-Belulang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!