Mohon tunggu...
syinta dewi
syinta dewi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya berenang

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Hasil Mini Riset Strategi Digital Marketing Yang Efektif Untuk Meningkatkan Engagement Di Media Sosial

18 Januari 2025   13:54 Diperbarui: 18 Januari 2025   14:09 89
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto: hasil wawancara bersama staff dari PT  Yasa Jamur Sriwijaya

Latar Belakang

     Strategi digital marketing yang efektif memainkan peran penting dalam meningkatkan engagement di media sosial. Dalam era digital yang semakin  berkembang pesat, strategi  pemasaran  konten  telah menjadi pilar utama dalam upaya merek untuk mencapai audiens mereka. Dengan menyajikan konten yang bernilai dan relevan, perusahaan dapat menarik perhatian konsumen potensial danmemperkuat keterlibatan merek secara keseluruhan. Media sosial telah menjadi wadah utama bagi interaksi konsumen di era digital ini. Platform seperti Facebook, Instagram, dan Twitter menyediakan ruang yang luas untuk merek berinteraksi  dengan  audiens  mereka  secara langsung. Dengan  strategi pemasaran konten yang efektif,  perusahaan  dapat  memanfaatkan kehadiran mereka di media sosial untuk membangun hubungan yang kuat dengan konsumen.

    Perusahaan dapat tetap bersaing dan meraih keberhasilan dalam upaya mereka untuk meningkatkan interaksi konsumen dan memperkuat kehadiran mereka di media sosial. Dalam menghadapi  persaingan  yang  semakin ketat di dunia digital, penggunaan teknologi dan alat analisis data menjadi  sangat  penting.

Kajian Pustaka

      Pemasaran digital, atau Digital Marketing, merupakan bentuk adaptasi strategi pemasaran yang selaras dengan kebutuhan era digital. Dengan memanfaatkan berbagai platform digital, pemasaran ini terbukti efektif dalam meningkatkan rasio penjualan produk. Selain itu, digital marketing memberikan peluang bagi pedagang untuk memperluas jangkauan pasar mereka dan meraih keuntungan yang lebih besar melalui pendekatan yang lebih efisien dan terukur. Menggunakan teknik pemasaran digital untuk penerapan strategi pemasaran adalah cara yang efektif untuk memfasilitasi pertumbuhan organisasi (Zein, 2023).

      Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, strategi diartikan sebagai rencana yang cermat mengenai kegiatan untuk mencapai tujuan tertentu. Berdasarkan pengertian tersebut, strategi pemasaran digital dapat didefinisikan sebagai perencanaan yang disusun secara sistematis oleh suatu usaha untuk mengoptimalkan hasil dari kegiatan pemasaran digital yang dilakukan, baik dalam hal peningkatan keuntungan maupun pencapaian tingkat keterlibatan (engagement) terhadap sebuah merek. Strategi ini mencakup berbagai langkah dan pendekatan yang dirancang untuk mencapai tujuan pemasaran secara efektif dan efisien.

Metode Penelitian

  • Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian ini dilakukan di Jl. Budhi VII No. 16, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat.

  • Waktu Penelitian

Waktu penelitian ini dilaksanakan pada hari Sabtu, pukul 10.00 WIB.

  • Jenis Penelitian

Mini Riset ini ditulis secara deskriptif untuk memberikan uraian yang mengarah pada pembentukan metode penelitian deskriptif pada umumnya bersifat memaparkan hasil penelitian dan variabel-variabel di dalam penelitian secara akurat.

  • Teknik Pengumpulan Data

Data diperoleh melalui wawancara yang dilakukan secara langsung oleh staff produksi dari PT Yasa Jamur Sriwija.

  • Profil Objek Penelitian

PT Yasa Jamur Sriwijaya merupakan perusahaan di Cimahi, Jawa Barat yang bergerak di bidang pertanian khususnya produk jamur. PT Yasa Jamur Sriwijaya ini mengembangkan budidaya jamur yang hasilnya diolah menjadi berbagai macam bahan makanan dan makanan. Dan saat ini perusaan tersebut telah terpilih menjadi salah satu dari 10 Food Startup terbaik di Indonesia versi BEKRAF (Badan Ekonomi Kreatif) tahun 2016.

  • Hasil Wawancara

1. Apa strategi utama yang digunakan untuk meningkatkan engagement di media sosial?

      Jawaban: Membuat konten yang menarik seperti (gambar, video atau artikel) dan bisa juga menggunakan iklan yang berbayar seperti (facebook, Instagram atau tiktok) lalu bisa juga menggunakan influencer supaya orang yang melihatnya lebih tertarik dengan suatu produk yang di iklan kan.

2. Bagaimana cara memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk mencapai tingkat engagement yang optimal?

       Jawaban: Menggunakan platfrom yang sesuai dengan audiens seperti (instagram, tiktok, twitter dan juga facebook). Dan kita juga bisa membuat konten yang menarik sehingga membuat para audiens tertarik dengan apa yang mereka lihat.

3. Apa saja kesalahan umum dalam strategi digital marketing yang dapat menghambat engagement?

      Jawaban: Strateginya yang kurang menarik perhatian audiens sehingga audiens tidak tertarik dengan apa yang ditawarkan. Dan kurangnya interaksi dengan audiens seperti tidak merespons pesan atau komentar dari audien, dan juga tidak memanfaatkan trend digital marketing yang terbaru sehingga kurang menarik perhatian para audiens.

Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan wawancara yang dilakukan, berikut poin-poin utama yang dapat disimpulkan:

  • PT Yasa Jamur Sriwijaya menggunakan strategi pembuatan konten menarik seperti gambar, video, atau artikel. Selain itu, mereka memanfaatkan iklan berbayar di platform media sosial populer seperti Facebook, Instagram, dan TikTok, serta menggunakan influencer untuk menarik perhatian audiens terhadap produk mereka.
  • Perusahaan memilih platform media sosial yang sesuai dengan karakteristik audiens target, seperti Instagram, TikTok, Twitter, dan Facebook. Mereka juga fokus pada pembuatan konten yang relevan dan menarik sesuai dengan preferensi audiens, sehingga dapat meningkatkan interaksi dan ketertarikan.
  • Beberapa kesalahan yang ditemukan meliputi kurangnya perhatian audiens dan kurangnya interaksi, seperti tidak merespon komentar atau pertanyaan dari audiens. Selain itu, tidak memanfaatkan tren digital marketing terbaru juga menjadi faktor penghambat engagement.

Lampiran

 

 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun