Mohon tunggu...
syifaputriimalia
syifaputriimalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa PGSD UNNES

saya suka mendengarkan musik,menulis cerita dan menonton video edukatif

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Role Play Cara Cerdas Menstimulasi Komunikasi Anak

2 Desember 2024   08:42 Diperbarui: 2 Desember 2024   09:34 73
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Role Play (sumber: kajian pustaka.com)

Bermain peran mendorong anak menggunakan imajinasinya, mendukung keterampilan kognitif, dan mengasah empati untuk memahami perspektif orang lain.

2.Meningkatkan Keterampilan Bahasa:

Anak mempelajari kosakata dan cara berbicara melalui karakter yang dimainkan, sekaligus memahami nilai-nilai moral seperti kejujuran.

3.Mengasah Kemampuan Komunikasi:

Anak belajar berinteraksi, bertukar ide, dan bernegosiasi lewat dialog dalam permainan.

4.Mengembangkan Sikap Empati:

 Bermain peran mengajarkan anak memahami perasaan orang lain dengan melihat situasi dari sudut pandang berbeda.

5.Melatih Penyelesaian Masalah:

Anak belajar menghadapi konflik atau situasi sulit dalam skenario permainan, dengan bimbingan untuk mencapai solusi bersama.

6.Mengekspresikan Emosi:

Role-playing membantu anak mengungkapkan perasaan dengan lebih nyaman, sehingga mengurangi stres dan meningkatkan ketenangan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun