Maka dari itu, Untuk mencapai Net Sink 2030 diperlukan batasan degradasi hutan primer dan insentif untuk konsensi HHBK.
3. Pengelolaan Lahan Gambut
Lahan gambut merupakan kawasan dengan lapisan tanah yang tersusun dari material organik dengan penguraian tidak sempurna, sehingga terakumulasi menjadi bahan gambut. Lahan gambut mempunyai banyak fungsi, salah satunya yaitu membantu kestabilan iklim karena ia mampu menyerap karbon dalam jumlah besar.
Maka, guna mencapai target sink net, luas areal restorasi gambut hingga 2030 harus mencapai 2,72 juta hektare.
4. Penegakkan Hukum
Sejak tahun 2016 penegakan hukum makin gencar diterapkan terutama pada kasus kebakaran hutan, perambahan hutan, dan penebangan liar.
Saya setuju dengan kebijakan pemerintah yang meningkatkan penegakan hukum lingkungan sejak 2016. Karena penegakan hukum lingkungan yang konsisten dan efektif merupakan langkah strategis untuk melindungi lingkungan. Namun, penegakan hukum lingkungan yang dilakukan pemerintah masih belum optimal tapi setidaknya sudah ada pergerakan dari pemerintah. Pemerintah harus terus memperbaiki sistem penegakan hukum lingkungan untuk mencapai hasil yang lebih baik.
Kesimpulannya FOLU Net Sink 2030 belum terlalu cukup untuk mengatasi pemanasan global dikarenakan masih diperlukan upaya yang lebih komprehensif dan kolaboratif dari berbagai sektor untuk mengatasi perubahan iklim. FOLU Net Sink ini hanya salah satu bagian dari strategi yang lebih besar untuk mengurangi emisi GRK dan mengatasi dampak perubahan iklim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H