Sebelum pergi menghabiskan waktu duduk di bangku bioskop, kita perlu mengetahui apakah film yang akan kita tonton bisa menarik atensi kita sepenuhnya ke dalam cerita yang ditayangkan atau malah membosankan. Dengan begitu, kita tidak akan merasa rugi dan kecewa karena merasa sia-sia.
Kali ini kita akan membahas tentang salah satu film yang sedang ramai dibicarakan, yaitu film "How to Make Million Dollar Before Grandma Dies". Film ini merupakan film yang berasal dari negara Thailand garapan sutradara Pat Boonnitipat  yang mengangkat kisah keluarga.
Film ini menceritakan tentang seorang cucu yang memilih untuk merawat neneknya yang didiagnosis mengidap kanker usus. Bukan tanpa alasan tokoh utama bernama M mau merawat neneknya, ia sebenarnya mengikuti jejak sepupunya yang sebelumnya berhasil mendapatkan warisan karena telah merawat kakeknya sampai akhir hayat.
Selain memiliki sinopsis film yang menarik, berikut ini ada beberapa hal yang bisa kamu jadikan alasan untuk menonton film ini!
1. Sinematografi yang Apik
Selama menonton film ini, matamu akan dimanjakan dengan suguhan sinematografi yang apik. Penggunaan latar lingkungan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari membuat penonton ikut masuk ke dalam cerita dan seolah bisa merasakan langsung suasana latar yang digunakan.Â
Selain itu, sebagai penonton yang berasal dari negara berbeda, kita juga dapat mengetahui bagaimana gambaran tentang negara Thailand yang ternyata memiliki suasana lingkungan tak jauh berbeda dengan lingkungan di Indonesia.
2. Pendalaman Karakter Tokoh
Sebagus apa pun naskah sebuah film, tidak akan berhasil memikat hati penontonnya jika aktris atau aktornya tidak dapat memainkan karakter tokoh dengan baik. Chemistry antara Billkin Putthipong yang berperan sebagai M dan Aktris senior Taew Usa yang berperan sebagai Amah tidak dapat diragukan, mereka terlihat seperti nenek dan cucu sungguhan.
Pat Boonnitipat, selaku sutradara dalam wawancara bersama media di Falcon Pictures, Jakarta, Sabtu (25/5/2024) mengungkapkan bahwa untuk mempelajari karakter dalam film ini, ia sampai pindah dan tinggal di rumah neneknya untuk melakukan pendekatan karakter serta memahami bagaimana cara bicara, cara berperilaku, dan sikap yang ditunjukkan oleh seorang nenek kepada cucunya.Â