Mohon tunggu...
Asyifa DzikraFaradibah
Asyifa DzikraFaradibah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Ignite, my love, ignite.

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

6 Tips Mempelajari Bahasa Baru

20 Juli 2024   22:26 Diperbarui: 21 Juli 2024   14:46 59
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar pribadi

Pembelajaran bahasa adalah salah satu hal yang paling dekat di hati saya. Bayangkan betapa menyenangkannya bisa berbicara dengan seseorang dalam bahasa yang sebelumnya terdengar seperti teka-teki. Rasanya seperti membuka pintu baru ke dunia yang penuh dengan kesempatan dan petualangan baru. Tetapi, seperti halnya petualangan lainnya, belajar bahasa juga datang dengan tantangannya sendiri.

Saya bukan profesor linguistik, tetapi dari pengalaman saya, mempelajari bahasa adalah sesuatu yang perlu proses yang mendalam, bukan hanya sekadar hafalan. Ada beberapa metode efektif yang bisa Anda terapkan untuk membuat proses pembelajaran bahasa menjadi lebih efisien. Yuk simak tipsnya berikut ini.

1. Buatlah target dan tujuan

Hal pertama yang harus dilakukan ketika belajar bahasa asing adalah melupakan kefasihan.

Tujuan belajar bahasa asing paling baik jika sederhana dan mudah diukur. Banyak dari kita memulai belajar bahasa dengan mengatakan, "Saya ingin fasih berbahasa Spanyol dalam setahun!"

Masalahnya adalah, apa yang dimaksud dengan fasih? Fasih dalam konteks apa? Percakapan sehari-hari? Membaca dan menulis? Membahas masalah politik, bisnis, atau tren terkini?

Sebaliknya, lebih baik menetapkan tujuan yang jelas dan sederhana. Mulailah dengan sesuatu seperti, "Pada minggu ini, saya ingin fokus pada cara memperkenalkan diri dan cara berhitung. Dalam dua minggu, saya ingin cari tahu bagaimana cara berbelanja. Pada akhir bulan, saya ingin belajar kata-kata slang."

Satu hal lagi, metode belajar sangatlah penting, dan tidak ada pendekatan yang cocok untuk semua orang dalam pembelajaran bahasa. Berdasarkan pengalaman saya, saya menyadari bahwa cara-cara tradisional seperti latihan tata bahasa, flash card, dan duduk untuk mengerjakan latihan tertulis bermanfaat. Namun, apa yang berhasil untuk saya mungkin tidak akan berhasil untuk Anda. Jika Anda lebih nyaman dengan mendengarkan dan berbicara, metode yang menggunakan audio sepenuhnya mungkin lebih sesuai untuk Anda.

2. Lupakan bahasa Indonesia untuk sementara

Salah satu cara paling efektif untuk mempercepat proses pembelajaran bahasa adalah dengan mengalihkan semua atau sebagian besar komunikasi Anda ke bahasa target yang ingin dikuasai. Ini berarti mencoba untuk berpikir, menulis, dan berbicara dalam bahasa baru sebanyak mungkin, baik dalam situasi sehari-hari maupun dalam konteks formal.

Anda bisa memulainya dengan hal-hal sederhana seperti mengatur perangkat elektronik ke bahasa target, menulis catatan atau daftar belanja dalam bahasa tersebut, dan mencari kesempatan untuk berbicara dengan penutur asli. Anda juga bisa mengubah konsumsi hiburan seperti meninton film, serial web, serial televisi, youtube, bacaan, sampai mendengarkan musik bahasa target yang ingin Anda kuasai.

Dengan cara ini, Anda akan terbiasa dengan struktur kalimat, kosa kata, dan nuansa budaya dari bahasa baru, sehingga kemampuan berbahasa Anda akan meningkat secara signifikan.

3. Jangan malu untuk berbicara!

Anda tidak perlu takut untuk berbicara dalam bahasa target. Seperti yang dikatakan seseorang: "never make fun of someone who speaks a broken English. It just means that they speak at least another language" dan ini berlaku untuk bahasa apa pun.

Berbicara dalam bahasa yang ingin pelajari sangat penting untuk meningkatkan kefasihan Anda. Berbicara dapat melatih otot mulut Anda untuk mengucapkan suara dan kata-kata bahasa asing dengan benar, serta mempercepat refleks Anda dalam merespons. Selain itu, berbicara juga membantu memperkuat memori Anda. Ketika Anda aktif berbicara, berbagai bagian otak Anda bekerja untuk memperkuat ingatan tentang kata-kata dan struktur kalimat yang telah dipelajari, dan ini jauh lebih efektif daripada hanya membaca atau menulis.

4. Teruslah berlatih bahkan di dalam pikiran

Setiap orang pasti memiliki monolog di dalam pikirannya. Saat saya belajar bahasa Inggris, semua inner monologue saya berbahasa Inggris, begitu saya ingin belajar bahasa Spanyol, saya mulai berbicara pada diri sendiri dengan bahasa Spanyol.

"Qu debo comer hoy?"

"Ah, debera hacer pasta hoy?"

Meskipun berbicara sendiri mungkin terdengar agak aneh, sebenarnya ini adalah cara yang efektif untuk melatih dan memperkuat kemampuan bahasa Anda. Dengan berbicara dalam bahasa target, Anda melatih otak Anda untuk berpikir dan merespons dalam bahasa tersebut, yang sangat membantu dalam meningkatkan kefasihan dan kepercayaan diri Anda.

5. Manfaatkan aplikasi atau platform

Kita hidup di zaman teknologi, Duolingo mungkin terdengar sangat familiar di telinga Anda, aplikasi ini bagus untuk pemula yang ingin mengetahui kata-kata atau frasa yang umum digunakan. Namun tidak cukup untuk mempelajari lebih dalam.

Jangan lupa untuk mengeksplor aplikasi-aplikasi besar lainnya seperti Memrise dan Babbel, atau aplikasi pembangun kosakata seperti Drops. Untuk bahasa-bahasa seperti Arab (baik Standar Modern maupun dialek), Spanyol, dan Rusia, saya sangat terkesan dengan aplikasi Lingualism. Mereka bekerja sama dengan penutur asli untuk menciptakan materi yang benar-benar mencerminkan bahasa seperti yang digunakan oleh orang-orang sehari-hari dan mengajarkan konten yang relevan untuk situasi yang mungkin Anda temui.

6. Konsisten!

Belajar bahasa membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan cara baru berpikir dan berbicara, dan konsistensi dalam berlatih memudahkan Anda untuk menerapkan bahasa dalam situasi nyata. Dengan berlatih secara teratur, Anda membangun kebiasaan yang mempermudah proses belajar, menjadikan bahasa baru bagian dari rutinitas harian Anda.

Latihan yang konsisten juga memungkinkan Anda untuk terus memperbaiki dan mengasah keterampilan, memperkuat ingatan serta pemahaman kosakata dan tata bahasa, yang pada akhirnya meningkatkan kefasihan Anda. Tanpa konsistensi, Anda berisiko mengalami kemunduran atau melupakan apa yang telah dipelajari. Oleh karena itu, latihan rutin sangat penting untuk menjaga keterampilan bahasa Anda tetap tajam dan mencegah hilangnya kosa kata.

Nah itu dia 6 tips yang bisa Anda terapkan jika ingin mempelajari bahasa baru. Dengan berbagai aplikasi dan metode yang tersedia saat ini, pembelajaran bahasa tidak pernah semudah dan semenyenangkan ini. Cobalah berbagai sumber dan temukan yang paling cocok untuk Anda, dan ingatlah bahwa konsistensi serta praktik yang rutin adalah kunci utama. Selamat belajar!

Penulis: Asyifa Dzikra faradibah Muzakkir

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun