Mohon tunggu...
Syifa Billah Ar Robbani
Syifa Billah Ar Robbani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Aktivis Dakwah Kampus

Aktivis dakwah mahasiswa yang aktif menulis untuk mengulas persoalan umat disertai dengan solusi hakiki

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pakai Hijab Syari? Siapa Takut!

5 Juni 2023   08:00 Diperbarui: 5 Juni 2023   08:10 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Artinya: "Sesungguhnya amalan itu tergantung niatnya dan seseorang akan mendapatkan sesuai dengan apa yang ia niatkan." (HR Bukhari dan Muslim)

Maka dari itu, jika kita sudah mengetahui hakikat kita sebagai seorang muslim ditambah dengan adanya dalil yang diperintahkan Allah kepada setiap hambanya, pasti akan kuat pula niat ikhlas karena Allah karena ridho Allah lah yang utama, bukan yang lain.

4. Mengamalkan dalam memakai hijab syari

Perkuat niat saja tidak cukup. Meskipun sudah tau perintah yang harus dipatuhi, tetap harus ada amalan yang dilakukan agar niat dan ilmu tersebut tidak sia-sia. Karena Ilmu tanpa amal bagaikan pohon tanpa buah yang mana ia hidup tapi tidak ada hasilnya dari ilmu yang ia dapatkan.

Selain itu, jika kita mengamalkannya ikhlas karena Allah, pasti tidak akan takut terhadap cacian dari orang lain seperti sok alim dan cacian lain bahkan sampai mengaku ke ranah fisik. Cacian tersebut pertanda bahwa Allah sedang menguji kesungguhan kita dalam menaati perintahnya. Itu berarti Allah ingin mengangkat derajat kita di sisiNya. Jadi selalu ingat bahwa kebahagiaan seorang muslim itu ketika mendapatkan ridho Allah, bukan yang lain apalagi ridho manusia.

5. Bergabung dalam jamaah dakwah

Hal yang ramai di tengah para hijabers yang tidak bertahan lama yaitu susahnya mencari lingkungan yang kondusif lagi suportif ke arah yang benar. Untuk mengatasi permasalahan itu, hendaknya setiap muslim mengkondisikan lingkungannya dengan bergabung ke dalam jamaah dakwah yang dengannya dapat meningkatkan kesadaran kita akan hubungan kita sebagai makhluk dengan Allah sebagai pencipta lagi pengatur kehidupan.

Banyak jamaah dakwah yang bisa membimbing untuk menjadi muslimah berkualitas. Jangan takut terhadap jamaah dakwah dengan alih-alih sesat, intoleran, ataupun radikal. Kita harus tabayyun dengan pemberitaan yang tidak sepenuhnya benar. Karena jamaah dakwah yang terkategori sesat, intoleran, ataupun radikal, pasti tidak berlandaskan pada sumber hukum Islam yaitu Al Quran, Assunah, Ijma, Qiyas, dll.

Maka dari itu hendaknya kita harus pandai dalam menerima informasi dengan menggali lebih dalam lagi mengenai jamaah dakwah yang akan diikuti

6. Perbanyak pemahaman dengan tsaqofah islam

Memperbanyak pemahaman dengan tsaqofah itu sangat diperlukan untuk menunjang keistiqomahan menjadi seorang muslimah. Dengan tsaqofah Islam yang nantinya akan membentuk pola pikir Islam pula yang dari pola pikir tersebut akan terbentuk akhlak atau kepribadian sesuai dengan Islam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun