Mohon tunggu...
Syifa Ahmalya Azizah
Syifa Ahmalya Azizah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Hobi saya menonton film

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Perkembangan Konsep Diri, Moral, Nilai, Sikap, dan Kreativitas

27 Oktober 2024   22:30 Diperbarui: 27 Oktober 2024   23:14 28
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

    Dimensi ini menggambarkan sesuatu yang ingin dicapai di masa depan. Ideal diri atau aspirasi diri adalah antisipasi ini.

3. Dimensi Penilaian

    Penilaian seseorang terhadap rasionalitas atau nilai dirinya sebagai manusia dikenal sebagai penilaian konsep diri.

Perkembangan Moral, Nilai, Sikap, dan Kreativitas

Moral

Istilah moral berasal dari kata Latin mores yang artinya tata cara dalam kehidupan, adat istiadat, atau kebiasaan (Gunarsa, 1986). Moral merupakan kaidah norma dan pranata yang mengatur perilaku individu dalam hubungannya dengan kelompok sosial dan masyarakat. Teori moral menurut menurut Lawrence Kohlberg adalah ukuran dari tinggi rendahnya teori moral individu berdasarkan perkembangan penalaran teori moralnya. Teori ini menyatakan bahwa penalaran moral yang merupakan dasar dari perilaku yang etis dan mempunyai stadium perkembangan moral dengan tingkat yang teridentifikasi yaitu sebagai berikut:

1. Tingkat Prakonvensional

Seseorang yang berada di dalam tingkat prakonvensional menilai moralitas dari tingkah laku yang ada dan dibuat berdasarkan konsekuensinya langsung.

2. Tingkat Konvensional

Pada tingkat ini, anak hanya menuruti harapan keluarga, kelompok, atau bangsa. Terdapat 2 tahap pada tingkat konvensional, yaitu orientasi kesepakatan antara pribadi atau orientasi "anak manis" dan orientasi hukuman dan ketertiban.

3. Tingkat Pascakonvensional

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun