Mohon tunggu...
Syifa Ann
Syifa Ann Mohon Tunggu... Penulis - Write read sleep

Alumni Sosiologi, Penyuka Puisi | Pecinta Buku Nonfiksi & Kisah Inspirasi. | Pengagum B.J Habibie. | Pengguna K'- Mobilian. | Addicted With Joe Sacco's Books. | Risk Taker. ¦ A Warrior Princess on Your Ground. | Feel The Fear, and Do It Anyway :)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Saudi Arabia dan Sekelumit Kisah Para Pelari Nasib

8 Mei 2019   11:27 Diperbarui: 9 Mei 2019   16:27 717
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Saudi Arabia Ilustrasi: MiddleEastEye

Rahaf menggunakan twitter untuk minta tolong, dan sejumlah orang kemudian menggalang tagar #SaveRahaf singkat cerita, akhirnya Rahaf mendapatkan suaka sementara selama 4 tahun di negeri daun mepel Kanada. Kisah lengkap Rahaf dijelaskan oleh Sophie MCNeill dalam vedeo ini.

2. Dina Ali Lasloom

Twitter @Moudhi90
Twitter @Moudhi90
Pada tahun 2017 lalu seorang wanita Saudi bernama Dina Ali Lasloom ikut dalam perjalanan liburan keluarganya dari Saudi menuju Kuwait, tapi dibalik perjalanan yang terlihat mengasyikan itu, ternyata Dina menyiapkan rencana pelarian.

Dina berusaha mencari suaka di Australia untuk menghindari hukum perwalian Saudi, sayangnya ia dihentikan saat pesawat yang membawanya transit di Bandara Internasional Ninoy Aquino di Manila. 

Dina kemudian mencoba mendekati orang-orang di sekitar bandara Aquino yang dirasa bisa menolongnya, Dina pun menggunakan twitter untuk menggalang perhatian Internasional dan sebuah vedeo menujukakkan bahwa Dina menjerit dan meraung, memohon untuk tidak dipaksa kembali ke Saudi, namun pemerintah Philipina tetap mendeportasinya. Dina dikirim kembali ke Arab Saudi pada 11 April 2017.

Setelah 2 bulan berselang, tepatnya pada bulan Juni 2017, sejumlah media seperti BBC UK dan The Guardian menyatakan Dina kembali menghilang dari rumahnya dan diduga telah meninggal. Sampai saat ini, nasib dan keberadaan Dina masih misterius. Vedeo Dina Ali di sini.

3. Georgia Sisters

Meha dan Wafa As Sholbie meminta tolong lewat akun twitter @GeorgiaSisters (Dok Pri)
Meha dan Wafa As Sholbie meminta tolong lewat akun twitter @GeorgiaSisters (Dok Pri)

#SaudiSisterRescue Wafa dan Meha As Shoubie menggalang dukungan internasional untuk pelarian mereka (dok pri)
#SaudiSisterRescue Wafa dan Meha As Shoubie menggalang dukungan internasional untuk pelarian mereka (dok pri)

April 2019 baru-baru ini, sebuah akun Twitter dengan username @Georgiasisters dan @GeorgiaSisters2 mengaku sebagai kakak-beradik yang kabur dari negaranya: Saudi Arabia menuju Georgia.

Kakak beradik yang bernama Meha dan Wafa Al-Subhaie ini mengaku takut dibunuh oleh ayahnya jika dipaksa kembali Ke Saudi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun