Peran Orangtua dalam Pendampingan Pembelajaran Daring terhadap Anak

Masa pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung selama kurang lebih satu tahun yang membuat segala aktivitas harus dilakukan secara Online termasuk sekolah, pemerintah telah mentepakan sebuah aturan Pembelajaran jarak jauh (PJJ) dimana siswa dan guru  melaksanakan kegiatan belajar dengan tetap berada dirumah dengan memanfaatkan teknologi yang ada.

Pada masa pembelajaran saat ini sangat dibutuhkannya kerja sama antar pihak yaitu guru, orang tua dan siswa terlebih lagi dengan orang tua yang harus mampu membimbing dan mendampingi anaknya selama belajar di rumah begitu pula dengan mempersiapkan segala kebutuhan anaknya untuk belajar.Menurut Nur (2015) “Peran orang tua dalam pendidikan adalah sebagai pendidik,pendorong,fasilitator dan pembimbing”.Pendidik pertama dan utama adalah orang tua dengan mengupayakan perkembangan seluruh potens anak, baik potensi afektif, kognitif dan psikomotor sedangkan Pendorong (Motivasi) : daya penggerak dan pendorong untuk melakukan sesuatu. Orang tua berperan menumbuhkan mottivasi anak. Kemudian sebagai Fasilitator : orang tua menyediakan berbagai fasilitas belajar seperti tempat belajar.dan juga sebagai Pembimbing ; orang tua tidak hanya berkewajiban memberikan memberikan fasilitas saja akan tetapi orang tua juga harus memberikan bimbingan secara berkelanjutan.

Untuk berkontribusi dalam salah satu sekolah UPI mengadakan program KKN yang bertemakan “Membangun Desa Melalui Bidang Pendidikan” Dimana peserta telah melakukan wawancara dengan orang tua/wali murid kelas 1 SDN 099 Babakan Tarogong.

Peserta KKN akan melakukan pendampingan kepada orang tua melalui pembuatan Video mengenai bagaimana cara pendampingan anak dan pembuatan  poster mengenai tips-tips mendampingi anak belajara daring yang kemudian akan dibagikan kepada orang tua atau wali murid kelas 1 melalui WhatsApp selain itu peserta akan membuat grup WhatsApp dalam rangka pendampingan selain itu juga peserta akan mengadakan diskusi bersama orang tua atau wali murid mengenai kesulitan kesulitan yang dihadapi pada .Program tersebut ditanggapi positf oleh orang tua atau wali murid siswa kelas 1.