Pengaruh IOT dalam Akuntansi

Internet of Things (IoT) telah merevolusi banyak bidang, termasuk akuntansi. Perkembangan ini berdampak besar pada cara profesional akuntansi mengumpulkan, menganalisis, dan melaporkan data keuangan. Integrasi IoT menjadikan proses akuntansi lebih otomatis, akurat, dan efisien.

Internet of Things (IoT) dalam akuntansi merupakan sebuah konsep yang mengintegrasikan teknologi IoT ke dalam sistem akuntansi dan keuangan. Konsep IoT akuntansi berfokus pada otomatisasi penangkapan data transaksi keuangan melalui sensor dan perangkat pintar yang terintegrasi langsung ke dalam sistem akuntansi. Misalnya, perangkat IoT juga dapat membantu memantau dan mencatat tingkat inventaris secara real time, mengotomatiskan akuisisi aset, dan mengumpulkan data penggunaan sumber daya.

Penggunaan IoT memungkinkan data keuangan diakses dan dianalisis secara real-time, memberikan wawasan yang lebih tepat waktu dan relevan bagi para pengambil keputusan. Hal ini memungkinkan perusahaan untuk mengetahui dan merespons segala perubahan kondisi pasar dengan lebih cepat, mengidentifikasi tren, dan membuat perkiraan yang lebih akurat. Selain itu, otomatisasi  IoT dapat mengurangi kesalahan manusia dalam pencatatan data, meningkatkan transparansi, dan memperkuat kepatuhan terhadap standar akuntansi.

Sejak didirikan pada tahun 1999, IoT telah memainkan peran penting dalam mendukung perekonomian industri. (2019) Penggunaan dari teknologi internet mulai tahun 2020 dan seterusnya dapat diperkirakan bisa mencapai 50 miliar server yang saling terkoneksi, yang akan sangat berdampak pada semua profesi yang ada contohnya akuntansi. Laporan “Hot Risk Topics in 2021” oleh European Confederation of Internal Audit Institutes (ECIIA, 2019) menyatakan bahwa tingkat pertumbuhan teknologi canggih saat ini akan mengubah struktur audit secara signifikan, dan dengan bantuan IoT, hal tersebut akan menjadi lebih relevan. Dinyatakan bahwa audit sedang dilakukan. Anda akan lebih efisien dalam mengumpulkan dan mengolah data menjadi informasi berkualitas tinggi. IoT tidak hanya akan mengubah sistem operasi yang menjalankan akuntansi, namun juga akan mengubah budaya akuntan menjadi lebih ramah lingkungan dengan tidak menggunakan kertas dalam jumlah besar.

Pemanfaatan Internet of Things (IoT) telah membawa berbagai inovasi baru dalam dunia akuntansi, meningkatkan akurasi data dan mengurangi kesalahan. Implementasi IoT akuntansi ini memfasilitasi pengumpulan dan pemrosesan data keuangan. Berikut  adalah beberapa contoh bagaimana adopsi IoT  mengubah praktik akuntansi modern.

Pemanfaatan Internet of Things (IoT) telah membawa berbagai inovasi baru dalam dunia akuntansi, meningkatkan akurasi data dan mengurangi kesalahan. Implementasi IoT akuntansi ini memfasilitasi pengumpulan dan pemrosesan data keuangan. Berikut adalah beberapa contoh bagaimana adopsi IoT mengubah praktik akuntansi modern.

1. Sistem Akuntansi Berbasis Cloud 

Sistem akuntansi berbasis cloud memanfaatkan IoT untuk menyediakan akses real-time yang aman ke data keuangan  dari manapun dan kapanpun. Hal ini memungkinkan bisnis untuk mengotomatisasi proses akuntansi dengan lebih efisien, mulai dari pencatatan transaksi hingga pelaporan keuangan. Selain itu, pembaruan otomatis sistem  dan kemampuan untuk berintegrasi dengan berbagai aplikasi bisnis lainnya meningkatkan fleksibilitas dan skalabilitas operasi perusahaan Anda.

2. Integrasi Data dan Analitik

Akuntansi IoT telah mempermudah integrasi data keuangan dari berbagai sumber dan platform, sehingga memungkinkan analisis data yang lebih komprehensif. Dengan mengumpulkan data real-time, perusahaan dapat memperoleh wawasan yang lebih akurat mengenai kinerja keuangannya. Memperkenalkan IoT untuk analisis data juga dapat membantu mengidentifikasi peluang penghematan biaya dan efisiensi.

3. Keamanan dan Privasi data 

Di era yang serba digital ini, keamanan dan privasi data telah menjadi prioritas utama, terutama di industri yang menangani informasi keuangan sensitif seperti akuntansi. Pengenalan IoT ke dalam sistem akuntansi memperkenalkan teknik enkripsi canggih dan protokol keamanan yang ketat dalam melindungi data dari akses tidak sah dan serangan kejahatan di dunia maya. Selain itu, sistem dapat secara otomatis mendeteksi aktivitas mencurigakan dan mengambil tindakan pencegahan untuk menjaga integritas data keuangan Anda.

Menurut O'Leary (2013), penggunaan IoT memiliki beberapa keunggulan yang membuat proses kerja menjadi lebih mudah dan efisien: 

1. Data: Dasar penggunaan IoT itu sendiri disebut data miners.

Semakin banyak informasi yang digali, semakin banyak informasi yang diberikan, semakin banyak wawasan yang diberikan, dan pandangan perusahaan tentang tindakan di masa depan dikembangkan.

2. Tracking: Kehadiran IoT memudahkan bisnis dalam memeriksa dan mencatat tingkat persediaan melalui database internal, yang berfungsi sebagai panduan dalam menentukan kinerja masa depan dalam mengelola sumber daya dengan lebih efektif dan efisien. Untuk menghemat waktu, bisnis dapat menggunakan teknologi terbaru untuk mengidentifikasi inventaris dan menyelesaikan pemindaian komprehensif dengan mudah.

3. Waktu : Dukungan komputer yang sudah didukung oleh sistem jaringan internet dapat memudahkan kepada masyarakat dalam mengidentifikasi dan menganalisis berbagai data dokumen dengan efisien, sehingga dalam proses pelaporan atau audit menjadi lebih relevan dan tidak terlalu tertunda. Menggunakan teknologi secara otomatis lebih aman dibandingkan menggunakan cara manual.

4. Biaya: Dalam menjalankan suatu aktivitas, perusahaan berupaya memperoleh keuntungan sebesar-besarnya sekaligus meminimalkan kelebihan biaya.

Akuntansi IoT adalah konsep mengintegrasikan teknologi IoT dengan sistem keuangan dan akuntansi untuk mengotomatiskan pengumpulan data transaksi keuangan melalui sensor dan perangkat pintar. Hal ini memungkinkan Anda mengakses dan menganalisis data keuangan secara real-time, memungkinkan Anda merespons perubahan pasar dengan cepat.

Selain itu, otomatisasi IoT mengurangi kesalahan manusia, meningkatkan transparansi, dan memperkuat kepatuhan terhadap standar akuntansi. Integrasi Internet of Things (IoT) ke dalam operasional akuntansi telah mengubah proses pengumpulan dan analisis data keuangan secara signifikan.IoT menghadirkan efisiensi, akurasi, dan keandalan yang lebih besar dalam mengelola informasi keuangan perusahaan. IoT memberi bisnis akses real-time ke data keuangan, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih akurat dan responsif.