Dalam fananya ruang dan waktu aku berjalan
Memunguti setiap detik,menit, jam, hari,minggu, bulan, dan tahun
Dan merangkainya menjadi sejarah perjalanan kehidupan
Yang akhirnya membuatku terparkir pada terminal kehidupan
Tak dapat beranjak walau sekedar untuk maju ataupun mundur berjalan
Hanya berputar-putar tanpa arah berotasi dalam rutinitas kehampaan
Melupakan atau bahkan tidak lagi ingat akan tujuan akhir kehidupan
Sebagaimana janji nya kepada Tuhan atas tiap insan pada kelahiran
Silau akan fatamorgana indahnya dunia yang melalaikan
Terjebak oleh ruang waktu dan hiruk pikuk permainan
Menyisakan rasa ekstase fana tentang suatu keabadian pada dunia ini
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!