Mohon tunggu...
Syefira Maharani
Syefira Maharani Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta

Syefira Maharani T. 22107030070 UIN SUNAN KALIJAGA YOGYAKARTA #JURKOMUINJOGJA23

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Hari Raya Ketupat Berawal dari Sarana Dakwah Menjadi Sebuah Tradisi?

30 April 2023   19:51 Diperbarui: 30 April 2023   19:59 1487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ketupat. sumber: www.freepik.com

Ketupat yang Penuh Dengan Filosofinya

Ketupat dengan tampilan sederhananya, ternyata memiliki filosofis yang begitu bermakna bagi umat muslim. Filosofis ketupat  yang bermakna diantaranya adalah:

ketupat. sumber: dokumen pribadi
ketupat. sumber: dokumen pribadi
  • Ketupat melambangkan simbol permintaan maaf dan juga keberkahan.
  • Kupat (ngaku lepat) terdapat pesan bahwa kita harus saling mengakui kesalahan kita.
  •  Ketupat adalah nasi yang dibungkus dengan daun kelapa muda atau janur. Nasi dianggap sebagai lambing nafsu, sedangkan janur melambangkan jati ing nur yang artinya hati nurani. Manusia diharapkan mampu menahan nafsu dunia dengan hati nuraninya.
  • Bungkus ketupat yang tebuat dari janur kuning juga dianggap sebagai penolak bala bagi masyarakat Jawa.
  • Bentuk segi empat ketupat menggambarkan prinsip 'Kiblat Papat Lima Pancer' yang berarti, Kemanapun manusia menuju pasti selalu kembali kepada Allah.
  • Anyaman ketupat yang rumit dimaknai sebagai cerminan dari berbagai macam kesalahan yang telah diperbuat manusia.
  • Warna putih ketupat ketika dibelah dua melambangkan kebersihan dan kesucian setelah memohon ampun dari berbagai kesalahan yang ada. Kembali suci, kosong kosong kesalahan antara sesama manusia.

Tradisi Hari Raya Ketupat

Hari Raya Ketupat Bersama Keluarga. sumber: www.freepik.com
Hari Raya Ketupat Bersama Keluarga. sumber: www.freepik.com

Setiap kota, daerah, bahkan keluarga memiliki tradisi hari raya ketupat yang berbeda beda. Seperti di Madura tradisi lebaran ketupat biasa disebut dengan 'Terater', para warga mengumpulkan ketupat serta lauk dan sayur pendampingnya seperti opor ayam kepada imam masjid atau mushola setempat, setelah semua terkumpul para warga melaksanakan doa bersama dan makan secara bersama sama. 

Sedangkan di Kudus, hari raya ketupat dirayakan dengfan melaksanakan prosesi kirab gunungan ketupat dan lepet yang diarak dari rumah kepala desa setempat menuju Masjid Sunan Muria untuk berziarah di makam Sunan Muria. 

Di Sulawesi Selatan, hari raya ketupat  dilaksanakan dengan para warga setempat mempersiapkan hidangan khas seperti ketupat, buras, dan pallubasa untuk dimakan bersama keluarga, kerabat, dan tetangga. 

Selain itu di Sulawesi selatan terdapat tradisi "Ma'basa" yaitu berdoa dengan membaca syair-syair yang menyampaikan rasa syukur. Hari raya ketupat di pulau jawa sendiri juga dirayakan dengan cara saling bertukar ketupat kepada keluarga, tetangga, dan sanak saudara dengan diharapkan saling memaafkan atas kesalahan yang telah diperbuat selama ini. Pasti kalian memiliki tradisi hari raya ketupat yang tidak kalah menyenangkan bukan?

hidangan hari raya ketupat. sumber: www.freepik.com
hidangan hari raya ketupat. sumber: www.freepik.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun