Mohon tunggu...
Syawali Janitra
Syawali Janitra Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

A graduated associate degree student from JIHS Politeknik Jakarta Internasional majored in Culinary Management, has some work experience in hotel industries, KOL Specialist and Social Media. Currently working as marketing, and a student at Budi Luhur University

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Ketika Peluru Lepas, Kepercayaan pun Lemas: Tragedi Penembakan Siswa Oleh Oknum Polisi di Semarang

3 Januari 2025   19:36 Diperbarui: 3 Januari 2025   19:36 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Para Teman dari Korban Penembakan Berduka (Sumber : https://l1nq.com/juUYS) 

Ketidakadilan Hukum di Indonesia: Sebuah Realita yang Memprihatinkan

Kasus penembakan ini menggambarkan ketidakadilan yang masih ada dalam sistem hukum di Indonesia. Banyak orang yang merasa bahwa hukum tidak berlaku sama untuk semua orang, dan justru lebih berpihak pada mereka yang memiliki kekuasaan atau posisi tertentu. Dalam kasus ini, kita melihat bagaimana aparat penegak hukum yang seharusnya melindungi masyarakat, malah terlibat dalam tindakan yang tidak adil dan mengarah pada penyembunyian kebenaran. Ini bukan hanya masalah satu keluarga atau satu kota, tetapi masalah yang berdampak pada seluruh sistem peradilan di negara ini.

Tantangan yang kita hadapi saat ini adalah bagaimana memperbaiki sistem hukum yang dianggap tidak berpihak pada rakyat. Kasus ini menjadi cermin dari realita bahwa sering kali hukum tidak dapat menegakkan keadilan dengan adil dan merata. Oleh karena itu, sangat penting bagi masyarakat untuk terus memperjuangkan keadilan dan memastikan bahwa setiap individu, tanpa terkecuali, mendapatkan perlindungan yang setara di hadapan hukum.

Membangun Kepercayaan Publik terhadap Sistem Hukum

Kasus ini harus menjadi pelajaran berharga bagi seluruh pihak. Kepercayaan publik terhadap sistem hukum dan aparat penegak hukum harus dipulihkan. Ini bisa dimulai dengan langkah-langkah konkret, seperti transparansi dalam setiap proses hukum, pemberian hak untuk berekspresi kepada masyarakat, dan penegakan hukum yang adil tanpa diskriminasi. Agar Indonesia bisa maju dan menjadi negara yang benar-benar adil, kita harus memastikan bahwa hukum ditegakkan dengan integritas, dan semua pihak—baik yang kuat maupun yang lemah—diperlakukan secara setara.

Kasus penembakan siswa di Semarang ini menjadi titik balik yang sangat penting dalam upaya memperbaiki sistem hukum di Indonesia. Semoga, dengan kesadaran dan perjuangan bersama, keadilan yang sejati dapat tercapai, dan tragedi semacam ini tidak terulang lagi di masa depan.

Referensi Sumber:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun