Mohon tunggu...
Muhammad Syauqi Saleh
Muhammad Syauqi Saleh Mohon Tunggu... -

Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sahabat (Tidak) Kepompong (Lagi)

29 Oktober 2014   22:53 Diperbarui: 17 Juni 2015   19:15 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Persahabatan bagai kepompong, hal yang tak mudah berubah jadi indah

Apa mau dikata?

Bila hal yang dulunya menjadi sebuah landasan akan hubungan

Telah hilang

Huft, kata yang tak ada arti

Sama seperti daku saat ini

Sahabat yang tak ada arti

Entah siapayang harus disalahkan

Ketika semua berjalan sesuai keadaan

Dipaksa oleh keadaan

Dizalimi oleh keadaan

Tangan-tangan oknum beruang tak bertanggungjawab

Akan dunia yang mereka ciptakan

Dunia penuh kedustaan

Sahabat bukan lagi kepompong

Ketika semua hubungan dianggap sulit

Namun bertahan lama

Tak seperti sekarang

Semua hubungan sangat mudah

Hanya kedipan mata

Namun hanya sementara

Hey kamu!

Dunia yang kalian ciptakan

Membuatku kehilangan

Sahabat yang hakiki

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun