Mohon tunggu...
Syauqi Dwiansyah
Syauqi Dwiansyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa yang baru belajar nulis

Mencoba untuk lebih produktif selama pandemi dengan menulis artikel yang ga penting-penting amat.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Berani Berkata "Tidak"

29 Desember 2020   16:00 Diperbarui: 29 Desember 2020   16:06 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita bisa memilih untuk mengatakan "tidak" atas permintaan atasan atau teman kita yang mungkin memiliki pengaruh buruk dan mengganggu prioritas kita. Contohnya ketika kita sedang mempunyai tugas atau pekerjaan yang harus dikerjakan tetapi teman-teman kita mengajak pergi bermain. Jika kita berani mengatakan "tidak", tugas atau pekerjaan yang kita miliki akan selesai pada waktunya.

WAKTU YANG DIMILIKI LEBIH BANYAK

Karena kita tidak selalu mengatakan "ya" pada setiap ajakan atau permintaan orang lain. Kita jadi lebih mempunyai waktu banyak untuk melakukan kegiatan lain di rumah, seperti berkumpul keluarga, berolahraga, membaca buku, beristirahat dan menonton film.

Selain menjaga kesehatan fisik, kita sebagai manusia juga tetap harus menjaga kesehatan jiwa dengan mengistirahatkan pikiran kita dari kegiatan-kegiatan yang dinilai berlebihan dan menyita banyak waktu kita.

PENGELUARAN KITA DAPAT TERJAGA

Berani mengatakan "tidak" pada permintaan teman yang mengajak kita untuk makan atau pergi bermain di luar akan menjaga pengeluaran kita dalam jangka waktu tertentu. Sesekali kita mengatakan "ya" pada ajakan teman untuk bermain keluar tidak masalah karena hal itu juga dapat menghilangkan rasa penat kita.

Tetapi jika ajakan itu sudah terlalu sering dan bahkan banyak mengeluarkan uang kita untuk hal-hal yang tidak terlalu penting, maka kita harus bisa membatasinya. Dengan mempertimbangkannya terlebih dahulu, kita bisa menyimpan sebagian uang kita untuk hal-hal yang lebih berguna.

UNTUK KEBAIKAN DIRI SENDIRI

Ketiga hal di atas akan kita dapatkan jika kita berani untuk mengatakan "tidak" pada hal-hal yang hanya menghabiskan waktu dan uang kita. Memang tidak semuanya harus kita tolak. 

Semua kembali lagi ke diri kita masing-masing, apakah kesempatan yang datang kepada kita berguna atau bermanfaat bagi diri kita atau justru merugikan kita. Mempertimbangkan setiap kesempatan yang datang kepada kita adalah solusi terbaik yang bisa saya sarankan. Jangan sungkan-sungkan untuk mengatakan "tidak" jika kita memang tidak ingin mengambil kesempatan tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun