Mohon tunggu...
Syarla Aqila
Syarla Aqila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa aktif

Heavy on my privacy. What u see is what i allow.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Anak Ceria dengan Orang Tua Bijak! Psychology Club di Desa Donowarih!

31 Mei 2024   12:51 Diperbarui: 31 Mei 2024   13:42 233
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama pemateri day-1 (Dokpri)

Malang, 31 Mei 2024 - Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan kesehatan mental masyarakat, Psychology Club Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyelenggarakan program pengabdian masyarakat selama dua hari di Desa Donowarih, Kabupaten Malang, pada tanggal 25 dan 26 Mei 2024. Kegiatan ini tidak hanya memberikan edukasi penting bagi anak-anak dan orang tua, tetapi juga mempererat hubungan antara mahasiswa UMM dan masyarakat setempat.

Hari Pertama: Materi NAPZA dan Psikologi Positif untuk Anak-anak

Hari pertama kegiatan dimulai dengan semangat antusias dari anak-anak Desa Donowarih. Mereka mendapatkan edukasi tentang bahaya Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya (NAPZA) yang disampaikan oleh Duta Anti Narkoba, Hardya Ariyadi. Hardy, dengan keahliannya dalam kampanye anti narkoba, menyampaikan materi dengan cara yang interaktif dan penuh semangat. Melalui permainan edukatif dan sesi tanya jawab yang seru, anak-anak tidak hanya mendapatkan pengetahuan tetapi juga kesadaran akan pentingnya menjauhi narkoba sejak dini. 

Penyampaian materi NAPZA (Dokpri)
Penyampaian materi NAPZA (Dokpri)

Setelah itu, sesi dilanjutkan dengan materi Psikologi Positif yang dibawakan oleh Ibu Siti Fatimah, seorang psikolog berpengalaman dari UMM. Dengan pendekatan yang ramah dan inspiratif, Ibu Fatim mengajak anak-anak untuk memahami pentingnya berpikir positif, bersyukur, dan mengelola stres. Melalui cerita-cerita inspiratif dan latihan praktis, anak-anak diajak untuk melihat sisi baik dalam setiap situasi, yang tentunya bermanfaat bagi perkembangan psikologis mereka.

Penyampaian materi psikologi positif (Dokpri)
Penyampaian materi psikologi positif (Dokpri)

Untuk menambah keseruan dan memperdalam pembelajaran, hari pertama juga diisi dengan dua permainan kreatif: "Finding HoPe" dan bermain puzzle. Dalam permainan "Finding HoPe," anak-anak menulis harapan mereka di sebuah kertas berbentuk bintang. Harapan-harapan ini kemudian ditempelkan di dinding yang sudah disiapkan, membentuk sebuah galaksi harapan yang indah. Permainan ini tidak hanya mengajarkan anak-anak untuk berani bermimpi tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan.

Permainan kedua adalah bermain puzzle untuk menggapai mimpi. Anak-anak dibagi menjadi kelompok-kelompok kecil dan diberi puzzle yang harus mereka selesaikan bersama-sama. Puzzle ini menggambarkan berbagai cita-cita dan impian yang bisa mereka capai dengan kerja keras dan kerjasama. Melalui permainan ini, anak-anak belajar tentang pentingnya kerjasama dan ketekunan dalam meraih impian mereka.

Keseruan anak-anak bermain Finding HoPe! (Dokpri)
Keseruan anak-anak bermain Finding HoPe! (Dokpri)

Hari Kedua: Pembinaan Pola Asuh untuk Orang Tua

Hari kedua, giliran orang tua yang mendapat kesempatan untuk belajar melalui sesi yang dipandu oleh Ibu Sadia Mewar, seorang pakar dalam bidang pola asuh anak. Ibu Mewar menyampaikan materi mengenai teknik-teknik pola asuh yang efektif dan positif, menekankan pentingnya komunikasi yang baik antara orang tua dan anak. Beliau juga membahas tentang pentingnya memberikan dukungan emosional dan menciptakan lingkungan yang kondusif bagi perkembangan anak. Para orang tua yang hadir sangat antusias dan aktif dalam sesi diskusi, berbagi pengalaman serta bertanya tentang berbagai tantangan yang mereka hadapi dalam mengasuh anak-anak mereka. Ibu Mewar memberikan solusi praktis dan tips yang dapat langsung diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

 

Penyampaian materi pola asuh (Dokpri)
Penyampaian materi pola asuh (Dokpri)

Direktur Psychology Club UMM, Wildan, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program rutin klub untuk mengabdi kepada masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan psikologis masyarakat. "Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata dan membantu meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Desa Donowarih," ujar Wildan.

Serah terima plakat (Dokpri)
Serah terima plakat (Dokpri)

Kegiatan pengabdian masyarakat ini mendapatkan respon positif dari warga Desa Donowarih. Salah satu warga, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Psychology Club UMM. "Kami sangat berterima kasih atas ilmu dan pengetahuan yang diberikan. Ini sangat bermanfaat bagi kami, baik sebagai orang tua maupun bagi anak-anak kami," ujarnya. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan hubungan antara universitas dan masyarakat semakin erat dan membawa dampak positif bagi kedua belah pihak. Psychology Club UMM berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di masa mendatang, menyebarkan pengetahuan dan meningkatkan kesejahteraan psikologis masyarakat luas.

Foto panitia bersama warga (Dokpri)
Foto panitia bersama warga (Dokpri)

Sponsor:

Kegiatan pengabdian masyarakat ini didukung oleh SeminarKitMalang, penyedia perlengkapan seminar terkemuka di Malang. Terima kasih kepada SeminarKitMalang atas dukungan dan kontribusinya dalam menyukseskan acara ini.

Panitia memakai id card dari sponsor (Dokpri)
Panitia memakai id card dari sponsor (Dokpri)

Penulis: Syarla Aqila, CO HUMAS kepanitiaan Pengabdian Masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun