Pengembangan Penelitian:Â
Salah satu argumen kuat yang menentang penghapusan tesis adalah bahwa tugas tersebut membantu siswa mengembangkan keterampilan penelitian yang penting. Tesis memberi mereka pengalaman dalam merancang, melakukan, dan menganalisis penelitian ilmiah, yang sangat berharga baik dalam bidang akademik maupun profesional.
Tradisi akademik:Â
Makalah telah menjadi bagian integral dari tradisi akademik selama bertahun-tahun. Penghapusan mereka mungkin dianggap merugikan warisan intelektual dan budaya Universitas.
Membuktikan kemampuan:
Esai juga dapat digunakan sebagai sarana untuk membuktikan kemampuan akademik seorang siswa.Hal ini memberi mereka kesempatan untuk menunjukkan pemahaman mendalam tentang kursus dan mata pelajaran tertentu.Â
Kesimpulannya
Penghapusan tesis di perguruan tinggi merupakan isu yang kompleks dan kontroversial. Sebelum mengambil keputusan mengenai masalah ini, penting untuk mempertimbangkan berbagai argumen yang mendukung dan menentang yang diuraikan dalam majalah ini.Pendidikan tinggi perlu menemukan keseimbangan antara efisiensi dan tradisi akademis,sambil tetap memastikan bahwa mahasiswa memiliki kesempatan untuk mengembangkan keterampilan penelitian yang mereka perlukan di dunia yang semakin kompleks dan terus berubah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H