Gimana Sih Cara Menggoreng Keripik Kentang yang Gurih, Tidak Lembek, & Tidak Gosong ???
Menggoreng keripik kentang yang sempurna adalah tantangan tersendiri, apalagi jika kamu menginginkan hasil yang gurih, renyah, tidak lembek, & tentunya tidak gosong. Banyak orang menganggap bahwa menggoreng keripik kentang adalah hal yang sederhana, tetapi kenyataannya dibutuhkan beberapa teknik khusus agar keripik kentang yang kamu buat bisa benar-benar sempurna. Tanpa pengetahuan yang tepat, kamu bisa saja mendapatkan hasil yang mengecewakan, entah terlalu berminyak, teksturnya kurang renyah, bahkan gosong. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui beberapa tips & trik yang dapat membantu dalam proses menggoreng keripik kentang.
Dalam proses menggoreng keripik kentang, ada beberapa faktor yang sangat mempengaruhi hasil akhir, seperti jenis kentang yang digunakan, suhu minyak, & teknik penggorengan. Semua faktor ini harus diperhatikan dengan baik agar mendapatkan keripik kentang yang crispy dan gurih. Penggunaan bahan tambahan, seperti garam/rempah-rempah, juga dapat membuat rasa keripik kentang menjadi lebih lezat. Namun, sebelum sampai pada tahap pemberian bumbu, dasar dari penggorengan yang benar harus benar-benar dikuasai. Membuat keripik kentang yang gurih & renyah sebenarnya bukanlah hal yang mustahil, asalkan kamu mengetahui beberapa trik serta tips yang tepat. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah & teknik terbaik yang bisa kamu terapkan agar mendapatkan hasil keripik kentang yang sempurna. Yuk, simak penjelasannya berikut ini !!!
1. Memilih Jenis Kentang yang Tepat
Memilih jenis kentang yang tepat adalah langkah pertama yang sangat penting untuk memastikan keripik kentang yang dihasilkan renyah & tidak lembek. Tidak semua jenis kentang cocok untuk dijadikan keripik karena ada perbedaan kandungan air dan pati di setiap jenis kentang. Kentang yang memiliki kandungan pati tinggi, seperti kentang russet, sangat ideal untuk dijadikan keripik.Â
Kentang ini memiliki tekstur yang kering setelah digoreng, sehingga menghasilkan keripik yang lebih renyah. Sementara itu, kentang yang mengandung banyak air, seperti kentang kuning, cenderung menghasilkan keripik yang lebih lembek karena kandungan air yang tinggi menyulitkan kentang untuk menjadi kering sempurna saat digoreng. Cara terbaik untuk memilih kentang adalah dengan memastikan bahwa kentang tersebut memiliki tekstur yang keras, tidak lembek/berair ketika dipegang.Â
Sebaiknya hindari kentang yang sudah mulai bertunas/memiliki kulit yang layu karena ini menandakan kualitas kentang yang kurang baik. Selain itu, pastikan untuk mencuci kentang hingga bersih sebelum diolah. Membersihkan kentang dari tanah & kotoran akan membantu menghindari rasa pahit/tidak sedap pada keripik. Kamu bisa memotong kentang menjadi tipis-tipis menggunakan pisau tajam maupun alat pemotong khusus agar hasilnya rata & renyah.
2. Merendam Kentang dalam Air Dingin
Setelah kentang dipotong tipis, salah satu trik penting untuk menghasilkan keripik yang renyah adalah dengan merendam potongan kentang dalam air dingin selama sekitar 30 menit hingga 1 jam. Proses perendaman ini bertujuan untuk menghilangkan kelebihan pati yang terdapat di permukaan kentang. Pati yang berlebih dapat membuat keripik menjadi terlalu lembek & kurang renyah saat digoreng. Saat merendam kentang, kamu bisa tambahkan sedikit garam ke dalam air untuk membantu mengeluarkan kandungan pati lebih cepat.Â
Pastikan kentang benar-benar terendam, & setelah itu tiriskan serta keringkan dengan baik sebelum digoreng. Kentang yang masih basah dapat menyebabkan minyak panas memercik saat proses penggorengan, serta membuat keripik lebih mudah lembek karena terlalu banyak menyerap air. Mengeringkan kentang setelah direndam adalah langkah yang sangat penting. Kamu bisa menggunakan tisu dapur/kain bersih untuk menepuk-nepuk kentang hingga benar-benar kering sebelum dimasukkan ke dalam minyak panas. Hal ini akan membantu kentang lebih cepat kering saat digoreng serta menghasilkan tekstur yang lebih renyah.
3. Menggoreng dengan Minyak yang Cukup & Suhu yang Tepat
Salah satu kesalahan umum yang sering dilakukan saat menggoreng keripik kentang adalah tidak menggunakan minyak yang cukup. Untuk mendapatkan keripik yang renyah & matang merata, pastikan bahwa minyak yang kamu gunakan cukup untuk merendam seluruh potongan kentang. Penggorengan dengan minyak yang tidak cukup akan membuat keripik tidak matang dengan baik & berpotensi menjadi lembek. Selain itu, suhu minyak yang digunakan juga sangat penting. Idealnya, suhu minyak untuk menggoreng keripik kentang adalah sekitar 160–180°C.
Jika minyak terlalu dingin, kentang akan menyerap terlalu banyak minyak, sehingga hasilnya menjadi lembek & berminyak. Sebaliknya, jika minyak terlalu panas, kentang bisa cepat gosong di bagian luar sementara bagian dalamnya belum matang sempurna. Kamu bisa menggunakan termometer makanan untuk memantau suhu minyak secara akurat. Jika tidak memiliki termometer, cara sederhana untuk menguji suhu minyak adalah dengan memasukkan sepotong kecil kentang ke dalam minyak.Â
Jika kentang mulai mengapung & berdesis dengan cepat tanpa langsung berubah warna menjadi cokelat, itu berarti suhu minyak sudah tepat. Pastikan juga untuk tidak menggoreng terlalu banyak kentang sekaligus. Menggoreng dalam jumlah besar dapat menurunkan suhu minyak dengan cepat, sehingga kentang tidak bisa kering dengan baik. Sebaiknya goreng dalam beberapa batch kecil agar suhu minyak tetap stabil & hasilnya lebih merata.
4. Menggunakan Teknik Double Fry
Teknik double fry/penggorengan ganda adalah salah satu rahasia untuk mendapatkan keripik kentang yang super renyah. Teknik ini melibatkan penggorengan kentang dua kali, yang pertama pada suhu yang lebih rendah & yang kedua pada suhu yang lebih tinggi. Pada penggorengan pertama, kentang digoreng pada suhu sekitar 150°C selama beberapa menit hingga mulai berubah warna menjadi sedikit kekuningan, namun belum benar-benar matang/renyah. Setelah itu, angkat kentang & biarkan sedikit dingin. Langkah ini bertujuan untuk mengeringkan kelembapan dalam kentang secara perlahan.
Selanjutnya, kentang digoreng kembali pada suhu yang lebih tinggi, sekitar 180°C, hingga berwarna cokelat keemasan & renyah. Penggorengan kedua ini bertujuan untuk membuat lapisan luar kentang menjadi sangat renyah sementara bagian dalamnya tetap lembut & gurih. Teknik ini juga digunakan oleh banyak restoran untuk memastikan hasil keripik yang renyah sempurna. Meskipun memakan sedikit waktu lebih lama, hasil akhirnya sepadan dengan usaha yang kamu lakukan.
5. Mengeringkan Keripik dengan Baik Setelah Digoreng
Setelah keripik kentang selesai digoreng, langkah terakhir yang tidak kalah penting adalah mengeringkan keripik dengan baik. Keripik yang baru selesai digoreng biasanya masih mengandung minyak berlebih di permukaannya, sehingga perlu dikeringkan agar hasilnya lebih renyah & tidak berminyak. Kamu bisa meletakkan keripik di atas tisu dapur/kertas minyak untuk menyerap kelebihan minyak.Â
Pastikan keripik tidak ditumpuk terlalu banyak saat masih panas agar tidak melembek akibat uap yang terperangkap. Sebaiknya biarkan keripik kentang dingin sepenuhnya sebelum disimpan/disajikan. Keripik yang sudah dingin biasanya akan memiliki tekstur yang lebih renyah & gurih. Kamu juga bisa menambahkan bumbu tambahan seperti garam, lada, rempah lainnya untuk memberikan cita rasa yang lebih variatif sesuai selera.
Bagaimana Tertarik Mencoba ???
Menggoreng keripik kentang yang gurih, renyah, tidak lembek, & tidak gosong memang memerlukan perhatian terhadap beberapa detail penting. Namun, dengan mengikuti tips & trik yang telah dijelaskan di atas, kamu bisa menghasilkan keripik kentang yang sempurna dan nikmat, layaknya camilan profesional.Mulai dari memilih jenis kentang yang tepat, merendam potongan kentang untuk mengurangi kandungan pati, hingga menggunakan teknik penggorengan dengan suhu yang pas & minyak yang cukup, setiap langkahnya akan berkontribusi terhadap tekstur renyah serta rasa gurih yang diidamkan.Â
Bahkan teknik double fry yang mungkin terdengar sedikit merepotkan, nyatanya dapat membuat perbedaan besar dalam hasil akhir yang jauh lebih renyah & tahan lama. Jangan lupa untuk selalu mengeringkan keripik setelah digoreng agar minyak berlebih bisa terserap dengan baik, & pastikan keripik didinginkan sepenuhnya sebelum disimpan maupun disajikan. Sehingga, kamu bisa menikmati keripik kentang yang renyah sempurna tanpa khawatir teksturnya berubah menjadi lembek/berminyak.
Â
Referensi :
Febi Anindya Kirana. lfimela.com. 22 Agustus 2024. '3 Tips dan Trik Menggoreng Keripik Kentang agar Tidak Lembek dan Gosong' [daring]. Tautan :
https://www.fimela.com/food/read/5680533/3-tips-dan-trik-menggoreng-keripik-kentang-agar-tidak-lembek-dan-gosong
