Apa Itu Probation?
Masa probation adalah salah satu fase paling krusial dalam perjalanan karier seseorang. Selama masa ini, kamu akan dievaluasi oleh perusahaan untuk menentukan apakah kamu layak menjadi karyawan tetap/tidak. Masa probation biasanya berlangsung antara tiga hingga enam bulan, tergantung kebijakan perusahaan. Selama periode ini, performa kerja, sikap, & kemampuan kamu akan diamati dengan seksama oleh atasan serta rekan kerja. Sangat penting untuk memberikan kesan yang baik & menunjukkan bahwa kamu adalah aset berharga bagi perusahaan.Â
Menghadapi masa probation bisa menjadi pengalaman yang menegangkan bagi banyak orang. Tekanan untuk memenuhi ekspektasi perusahaan, beradaptasi dengan lingkungan kerja baru, & membangun hubungan yang baik dengan rekan kerja sering kali menjadi tantangan tersendiri. Tidak jarang, kegagalan dalam masa probation terjadi bukan karena kurangnya kemampuan/potensi, tetapi karena kurangnya strategi maupun persiapan yang tepat. Memahami apa yang perlu dilakukan selama masa probation adalah kunci untuk memastikan kamu lulus dengan gemilang serta mendapatkan status sebagai karyawan tetap. Berikut adalah 5 tips penting yang bisa kamu terapkan untuk memastikan kamu lulus masa probation & mendapatkan status sebagai karyawan tetap.
1. Tunjukkan Sikap Proaktif & Inisiatif
Sikap proaktif adalah salah satu kunci untuk sukses selama masa probation. Perusahaan menghargai karyawan yang tidak hanya menunggu perintah tetapi juga mampu mengambil inisiatif dalam menyelesaikan tugas. Misalnya, jika kamu melihat ada sesuatu yang bisa diperbaiki/ditingkatkan dalam alur kerja, jangan ragu untuk memberikan masukan maupun mengusulkan solusi. Sikap proaktif menunjukkan bahwa kamu peduli dengan pekerjaanmu dan memiliki motivasi yang tinggi untuk memberikan kontribusi positif.
Selain itu, inisiatif juga mencerminkan kemampuanmu untuk berpikir kritis serta menyelesaikan masalah tanpa perlu diawasi secara terus-menerus. Ini adalah kualitas yang sangat dihargai oleh perusahaan, karena menunjukkan bahwa kamu dapat diandalkan & mampu bekerja mandiri. Jangan takut untuk bertanya jika ada hal yang tidak kamu mengerti/jika kamu membutuhkan klarifikasi. Bertanya adalah tanda bahwa kamu ingin belajar & memahami pekerjaanmu dengan baik.
2. Beradaptasi dengan Budaya PerusahaanÂ
Setiap perusahaan memiliki budaya kerja yang unik, & kemampuan untuk beradaptasi dengan budaya tersebut adalah faktor penting yang akan mempengaruhi penilaianmu selama masa probation. Budaya perusahaan mencakup berbagai aspek, mulai dari etika kerja, cara berkomunikasi, hingga nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh perusahaan. Untuk beradaptasi dengan baik, kamu perlu memperhatikan bagaimana rekan kerja berinteraksi satu sama lain, bagaimana keputusan dibuat, serta bagaimana pekerjaan diselesaikan.
Salah satu cara untuk memahami budaya perusahaan adalah dengan mengamati perilaku rekan kerja & atasan. Perhatikan bagaimana mereka berbicara, berpakaian, serta berperilaku dalam berbagai situasi. Jangan ragu untuk mengikuti aturan tidak tertulis yang berlaku, seperti berpakaian sesuai dengan kebiasaan kantor/mengikuti norma sosial yang ada. Menunjukkan bahwa kamu dapat berintegrasi dengan baik ke dalam tim & menghormati budaya perusahaan, kamu akan lebih mudah diterima oleh rekan kerja & atasan.
3. Berkomunikasi dengan EfektifÂ
Kemampuan komunikasi adalah salah satu aspek yang sangat diperhatikan selama masa probation. Komunikasi yang efektif mencakup kemampuan untuk menyampaikan ide dengan jelas, mendengarkan dengan baik, & memberikan umpan balik yang konstruktif. Selain itu, kamu juga harus mampu berkomunikasi dengan sopan dan profesional, baik secara lisan maupun tulisan. Selama masa probation, pastikan kamu selalu menginformasikan perkembangan pekerjaanmu kepada atasan & rekan kerja.Â
Jangan biarkan mereka bertanya-tanya tentang apa yang sedang kamu kerjakan/bagaimana progres tugasmu. Ini akan membantu menciptakan kesan bahwa kamu adalah karyawan yang transparan serta bertanggung jawab.Komunikasi yang baik juga berarti kamu harus terbuka terhadap kritik & saran. Jika atasan memberikan feedback, terimalah dengan sikap positif & gunakan itu sebagai kesempatan untuk memperbaiki diri. Ingatlah bahwa tujuan utama dari kritik adalah untuk membantu kamu menjadi lebih baik dalam pekerjaanmu.
4. Jaga Etika Kerja & Disiplin
Etika kerja & disiplin adalah 2 hal yang tidak bisa diabaikan jika kamu ingin sukses selama masa probation. Etika kerja mencakup sikap profesionalisme, integritas, & komitmen terhadap pekerjaanmu. Selalu lakukan tugasmu dengan penuh tanggung jawab & hindari perilaku yang dapat merugikan diri sendiri atau perusahaan.
Disiplin juga merupakan aspek penting yang akan dinilai oleh atasanmu. Disiplin waktu, misalnya, menunjukkan bahwa kamu menghargai waktu perusahaan & rekan kerja. Pastikan kamu datang tepat waktu, menyelesaikan tugas sesuai deadline, & mengelola waktu dengan baik. Disiplin dalam mengikuti aturan & prosedur perusahaan juga sangat penting. Ini menunjukkan bahwa kamu bisa diandalkan serta memiliki komitmen tinggi terhadap pekerjaanmu.
5. Berikan Hasil Kerja yang MemuaskanÂ
Pada akhirnya, hasil kerja adalah salah satu faktor penentu utama apakah kamu akan lulus masa probation/tidak. Selama masa probation, pastikan kamu memberikan yang terbaik dalam setiap tugas yang diberikan. Fokus pada kualitas kerja & berusaha untuk melebihi ekspektasi atasan. Jika kamu menghadapi tantangan/kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan maupun bimbingan dari rekan kerja/atasan.
Ingatlah bahwa setiap tugas yang kamu kerjakan selama masa probation adalah kesempatan untuk menunjukkan kemampuan & keahlianmu. Jika kamu mampu memberikan hasil yang memuaskan serta memenuhi target yang ditetapkan, atasanmu akan lebih yakin untuk mengangkatmu menjadi karyawan tetap. Memberikan hasil kerja yang baik juga akan meningkatkan reputasimu di mata rekan kerja dan atasan, yang dapat membuka peluang karier lebih lanjut di masa depan.
Apakah Tips diatas Sudah Cukup Membuatmu Lulus Selama Menjalani Masa Probation Kerja ???
Menyelesaikan masa probation dengan sukses dan meraih status sebagai karyawan tetap adalah pencapaian yang tidak hanya mencerminkan kemampuan teknis, tetapi juga menunjukkan ketahanan, adaptabilitas, & komitmenmu terhadap pekerjaan. Setiap langkah dalam masa probation adalah kesempatan untuk menunjukkan bahwa kamu lebih dari sekadar memenuhi syarat untuk pekerjaan ini, kamu adalah seseorang yang dapat diandalkan & memiliki potensi untuk berkembang lebih jauh dalam perusahaan. Sikap proaktif dan adaptabilitas, misalnya, bukan hanya menunjukkan bahwa kamu mampu menyelesaikan tugas yang diberikan, tetapi juga bahwa kamu bisa berkontribusi lebih banyak & siap untuk menghadapi tantangan baru di masa depan.Â
Membangun hubungan yang baik di tempat kerja tidak hanya mempermudah kerjasama tim, tetapi juga menciptakan lingkungan kerja yang mendukung dan kondusif bagi perkembanganmu. Lulus masa probation & menjadi karyawan tetap adalah pencapaian yang sangat berarti dalam perjalanan kariermu. Untuk mencapai ini, kamu perlu menunjukkan sikap proaktif, beradaptasi dengan budaya perusahaan, berkomunikasi dengan efektif, menjaga etika kerja & disiplin, serta memberikan hasil kerja yang memuaskan. Menerapkan 5 tips di atas, kamu akan meningkatkan peluangmu untuk lulus masa probation & membangun karier yang sukses di perusahaan tempat kamu bekerja. Ingatlah bahwa masa probation adalah kesempatan untuk belajar, berkembang, serta menunjukkan bahwa kamu adalah aset berharga bagi perusahaan.Â
Referensi :
Gattar Fath Athallah. mekari.com. 18 April 2024. 'Tips Lulus Masa Probation Menjadi Karyawan Tetap' [daring]. Tautan :
https://mekari.com/blog/probation/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
