Mohon tunggu...
syarifahfauziah
syarifahfauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi Universitas Airlangga

Saya seorang Mahasiswa dari Universitas Airlangga Prodi D3 Keperawatan. Saya suka mendengarkan musik dan melukis.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fenomena Kesetaraan Gender di Masa Sekarang

3 Desember 2024   20:58 Diperbarui: 3 Desember 2024   21:05 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan

Kesetaraan gender adalah konsep yang merujuk pada perlakuan yang sama dan adil terhadap individu tanpa memandang jenis kelamin atau gender. Hal ini mencakup hak, tanggung jawab, dan kesempatan yang setara bagi semua orang, baik laki-laki maupun perempuan. Kesetaraan gender bukan hanya isu bagi perempuan saja, tetapi juga merupakan masalah sosial yang mempengaruhi seluruh masyarakat. Dalam artikel ini, kita akan membahas pentingnya kesetaraan gender, tantangan yang dihadapi, serta langkah-langkah yang dapat diambil untuk mencapainya kesetaraan tersebut.

Pentingnya Kesetaraan Gender Bagi Masyarakat

  1. Keadilan Sosial: Kesetaraan gender merupakan salah satu aspek penting dalam menciptakan masyarakat yang adil. Setiap individu berhak mendapatkan hak yang sama, tanpa diskriminasi berdasarkan jenis kelamin mereka. Hal ini menciptakan lingkungan yang lebih inklusif juga harmonis.
  2. Pembangunan Ekonomi: Dalam sebuah penelitian menunjukkan bahwa kesetaraan gender dapat mendorong pertumbuhan ekonomi. Ketika perempuan diberikan akses yang sama terhadap pendidikan dan pekerjaan, maka mereka dapat memberikan kontribusi secara signifikan terhadap perekonomian. Negara-negara yang memberdayakan perempuan cenderung memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi yang cukup tinggi.
  3. Kesehatan dan Kesejahteraan: Kesetaraan gender juga berhubungan dengan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat. Akses yang sama terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan sumber daya dapat meningkatkan kualitas hidup suatu individu dan komunitas secara keseluruhan.
  4. Stabilitas dan Perdamaian: Masyarakat yang menghargai kesetaraan gender cenderung lebih stabil dan damai dalam segala hal. Ketika semua suara didengar dan dihargai, konflik dapat diminimalkan, dan kolaborasi dapat ditingkatkan.

Tantangan dalam Mewujudkan Kesetaraan Gender

Meskipun kesetaraan gender telah menjadi fokus global, masih banyak tantangan yang harus dihadapi apalagi di masa sekarang, yaitu seperti:

  1. Stereotip dan Norma Sosial: Stereotip gender yang mengakar dalam budaya sering kali membatasi peran dan kesempatan individu berdasarkan jenis kelamin terutama perempuan. Hal ini sangatlah menghambat kemajuan dalam mencapai suatu kesetaraan.
  2. Kekerasan Berbasis Gender: Tindak kekerasan terhadap perempuan dan kelompok gender lainnya masih menjadi masalah serius di banyak negara hingga saat ini. Hal tersebut tidak hanya melanggar hak asasi manusia tetapi juga menghambat partisipasi mereka dalam berbagai aspek kehidupan.
  3. Akses Terhadap Pendidikan dan Pekerjaan: Di beberapa tempat, perempuan masih menghadapi hambatan dalam mengakses pendidikan yang berkualitas dan kesempatan kerja yang setara. Ini menciptakan siklus kemiskinan dan ketidakadilan yang sulit untuk diatasi.
  4. Kurangnya Representasi: Dalam banyak bidang, termasuk politik dan bisnis, perempuan masih kurang terwakili dan dianggap remeh pendapat-pendapatnya. Kurangnya suara perempuan dalam pengambilan keputusan menghalangi pencapaian kebijakan yang mendukung kesetaraan gender.

Langkah Menuju Kesetaraan Gender

  1. Pendidikan dan Kesadaran: Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesetaraan gender melalui pendidikan dapat membantu mengubah perspektif dan sikap masyarakat. Program-program pendidikan yang menekankan tentang kesetaraan gender harus lebih diperkenalkan lagi di semua tingkatan.
  2. Kebijakan yang Mendukung: Pemerintah harus lebih mengembangkan dan menerapkan kebijakan yang mendukung kesetaraan gender, termasuk peraturan yang melindungi hak-hak perempuan dan kelompok gender lainnya.
  3. Pemberdayaan Ekonomi: Memberikan akses yang sama terhadap sumber daya ekonomi, pelatihan keterampilan, dan dukungan untuk kewirausahaan bagi perempuan agar dapat membantu meningkatkan kemandirian dan potensi yang mereka miliki.
  4. Mendorong Partisipasi: Mendorong dan memberikan kebebasan bagi perempuan untuk terlibat dalam politik dan pengambilan keputusan di semua tingkat, agar mereka dapat memastikan bahwa perspektif mereka diakui dan diperhitungkan.

Kesimpulan

Kesetaraan gender adalah kunci untuk menciptakan masyarakat yang adil, sejahtera, dan berkelanjutan. Meskipun masih banyak tantangan yang harus dilalui, langkah-langkah yang tepat harus diambil untuk mendorong  sebuah perubahan yang positif. Dengan bekerja sama, kita dapat mewujudkan dunia di mana setiap individunya memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan berkontribusi. Kesetaraan gender bukan hanya Impian semata, tetapi juga sebuah kebutuhan mendesak untuk masa depan yang lebih baik dan cerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun