Seolah hidupnya tak berarti dan tak berharga
Namun di balik lapisan kotor dan tersisih,
Ada jiwa yang pernah penuh dengan impian.
Dulu dia memiliki keluarga dan harapan,
Namun nasib tak berpihak padanya, menghancurkan segalanya
Begitu banyak kisah yang tersembunyi di baliknya,
Kisah kehilangan, kegagalan, dan kesedihan yang mendalam.
Tunawisma tak hanya sekadar gelandangan,
Tapi juga manusia yang membutuhkan pengertian dan belas kasihan
Mari kita buka mata dan hati kita,
Sadarilah bahwa mereka juga manusia seperti kita.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!