Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Pengurus Asosiasi DPLK Audiensi dengan Komisioner Eksekutif PPDP OJK

16 Januari 2024   18:16 Diperbarui: 16 Januari 2024   18:27 199
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sebagai upaya meningkatkan koordinasi dan mendapat arahan dari regulator, Pengurus Asosiasi DPLK periode 2023-2027 yang dipimpin Tondy Suradiredja (Ketua Umum) melakukan audiensi dan silaturahim ke Bapak Ogi Prastomiyono (Kepala Eksekutif Pengawas Perasurasian, Pembiayaan dan Dana Pensiun (PPDP) OJK di Jakarta (16/1/2024). 

Turut hadir dalam audiensi ini tim dari Asosiasi DPLK: Rista Manurung, Endhy Maryantono, Yoppy Indradi, Marianty Indira (Ketua Bidang), Lucy Tanuhardja (Bendahara) dan Syarifudin Yunus (Direktur Eksekutif). Ikut hadir tim dari PPDP OJK: Iwan Pasila (Deputi Komisioner PPDP), Muchlasin (Kadep Pengawasan Dana Pensiun), dan Sesriwati (Direktur Pengawasan Dana Pensiun).

Tondy Suradiredja, Ketua Umum Asosiasi DPLK menyampaikan apresiasi kepada Pak Ogi dan tim PPDP OJK kepada industri DPLK yang telah menerima audiensi, di samping perlunya dukungan dalam antisipasi rencana Harmonisasi Program Pensiun agar tetap menjaga iklim dan pertumbuhan bisnis DPLK yang lebih signifikan. 

Di sisi lain, Asosiasi DPLK menyarakan perlunya adan inisiatif bersama dalam melakukan edukasi dan literasi dana pensiun ke publik, misalnya melalui penetapan Hari Pensiun Nasional.

Dalam arahannya, Pak Ogi Prastomiyono menyampaikan hal-hal penting seperti: 1) perlunya industri DPLK meningkatkan kapasitas SDM dan regulasi ke depan, 2) rencana adanya roadmap dana pensiun di Juli 2024, 3) tantangan investasi DPLK agar ROI lebih menarik dan komite investasi yang kompeten, 4) rencana POJK Kelembagaan Dana Pensiun, dan 5) rencana POJK pengembangan SDM. Karena itu, secara bersama-sama antara asosiasi, pelaku DPLK dan regulator untuk memperkuat pertumbuhan DPLK ke depan.

"Pelaku DPLK harus punya sense of ownership terhadap industrinya, agar lebih kompetitif dan membuat daya tarik DPLK di masyarakat lebih tinggi. Apakah akumulasi yang ada di DPLK saat ini sudah optimal? Apa yang harus ditingkatkan, maka mari bersama-sama kita optimalkan" ujar Ogi Prastomiyono dalam arahannya.

Patut diketahui per September 2023, industri DPLK mengelola aset lebih dari Rp. 127 trilyun dengan 3,6 juta peserta. karena melalui audiensi ini, disepakati pentingnya koordinasi antara Asosiasi DPLK dan OJK untuk secara rutin, bila perlu 3 bulan sekali. Untuk update dan diskusi upaya-upaya yang perlu dilakukan untuk mengembangkan DPLK. Termasuk upaya-upaya menjadikan DPLK bisa menjadi pilihan masyarakat dalam menyiapkan masa pensiun.

Di akhir audiensi ini, Ketua Umum Asosiasi DPLK menyerahkan cenderamata ke Pak Ogi Prastomiyono, di samping foto bersama. Dalam suasana yang hangat dan rileks, Asosiasi DPLK pun mengundang Pak Ogi untuk hadir dalam Rakernas Asosiasi DPLK dan OJK di Danau Toba pada 22-24 Februari 2024 nanti. Salam #YukSiapkanPensiun #AsosiasiDPLK #DanaPensiun

Sumber: Asosiasi DPLK
Sumber: Asosiasi DPLK

Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun