Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 49 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Inilah 5 Realitas Hari Tua Orang Indonesia versi Tiktok, Apa Antisipasinya?

8 Desember 2023   06:54 Diperbarui: 8 Desember 2023   07:16 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sangat sederhana, salah satunya adalah mulai menabung untuk masa pensiun sejak dini. Siapkan dana pensiun dari sekarang dan dari diri sendiri. Agar nantinya di masa pensiun tidak bergantung kepada anak atau kerabat atau tidak "terpaksa" bekerja karena untuk memenuhi kebutuhan hidup di masa tua. Mau tidak mau, memang harus ada keberanian untuk menyiapkan masa pensiun yang nyaman dan sejahtera.

Nah, salah satu cara yang bisa dilakukan untuk menyiapkan masa pensiun yang nayaman adalah melalui Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK).  Dengan menyisihkan sebagian gaji atau penghasilan setiap bulan untuk masa pensiun. DPLK adalah produk keuangan yang dirancang khusus untuk mempersiapkan masa pensiun seorang pekerja. Melalui DPLK, setidaknya ada 3 (tiga) keuntungan utama, yaitu 1) tersedianya dana yang pasti untuk masa pensiun, 2) optimalnya hasil investasi selama menjadi peserta DPLK, dan 3) mendapat insentif pajak saat manfaat pensiun dibayarkan, pajaknya final 5%. Selain untuk memastikan keberlanjutan penghasilan di masa pensiun, DPLK pun dapat memastikan tersedianya dana yang cukup untuk hari tua, bisa mempertahankan gaya hidup atau bahkan untuk menikmati hari tua dengan nyaman.

 

Bisa jadi, pensiun memang masih lama. Tapi tidak ada salahnya untuk mempersiapkannya dari sekarang. Karena kalau bukan kita, mau siapa lagi? Kalau tidak sekarang, mau kapan lagi? Mumpung masih bekerja, mumpung masih ada waktu. Prinsipnya, kerja yes pensiun oke. Salam #YukSiapkanPensiun #EdukasiDPLK #EdukatorDanaPensiun

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun