Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 49 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tahun Baruan di Taman Bacaan, 1 Ons Praktik Lebih Berharga dari 1 Ton Teori

1 Januari 2023   09:45 Diperbarui: 1 Januari 2023   09:49 202
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tidak ada satu tahun pun berlalu, tidak pula satu bulan pun menyingkir melainkan untuk menutup lembaran-lembaran yang telah pergi dan tidak akan kembali.  Bila baik amalnya maka baik pula balasannya, namun jika buruk maka penyesalan yang mengikutinya.

 Itulah kalimat pembuka di hari pertama tahun baru 2023. Seusai pesta kembang api atau euforia tahun baru semalam. Pada akhirnya, tahun baru hanya momen baru untuk menjadikan diri yang lebih baik. Lebih bermanfaat untuk orang-orang yang membutuhkan uluran tangan. Ketika tahun telah berganti, jangan sampai tetap terpaku pada apatisme dan sikap tidak peduli.

Tahun lalu sudah pergi. Tidak ada lagi yang perlu disesali. Stop segala keluh-kesah yang pernah ada. Jangan ada lagi menyalahkan orang lain. Tidak ada guna merasa mestapa apalagi bermentalitas "korban". Jalani hari ini apa adanya, berjuang esok untuk memperbaiki diri, hingga harapan baik di masa depan dapat terwujud. Tentu, dengan mensyukuri apa yang dimiliki dan bersabar atas segala ujian. Hidup itu indah, untuk siapapun yang mau optimis dan berpikir positif. Karena setiap gelapnya malam pasti tergantikan terangnya sinar matahari. 

 Spirit tahun baru inilah yang diusung Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak Bogor. Untuk memperbaiki niat dan ikhtiar dalam menegakkan aktivitas giat membaca dan budaya literasi masyarakat. Berkomitmen untuk mengelola taman bacaan sepenuh hati. Seperti yang pernah ditulis TBM Lentera Pustaka tentang "menu spesial tahun 2023" yang terdiri dari:

1. Konsisten berbuat baik dan sedekah

2. Kerjakan aktivitas yang prioritas

3. Kurangi ekspektasi yang berlebihan

4. Jauhi gibah, gosip, hoaks

5. Selalu bersyukur sebelum sabar

6. Lakukan ibadah sholat-mengaji yang benar

Insya Allah, tahun 2023 ini akan memberi kesehatan, kebaikan, dan keberkahan bagi siapapun yang menjalankan menu special tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun