Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

SPs Unpak dan FKIP Untirta Gelar Workshop Optimalisasi Praktikum IPA di Sekolah

24 Agustus 2022   09:27 Diperbarui: 24 Agustus 2022   09:28 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai upaya meningkatkan kualitas pendidikan IPA di sekolah, Prodi Pendidikan IPA Sekolah Pascasarjana Universitas Pakuan (Unpak) bekerja sama dengan Prodi Pendidikan IPA FKIP Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menggelar kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) berbentuk "Workshop Pengembangan Praktikum IPA Inovatif untuk menunjang Sustainable Development Goals (SDG's)" secara daring (20/8/2022).  Dibuka oleh Dr. Dolly Priatna, M.Si, workshop ini menekankan pentingnya sustainable development goals, khususnya pendidikan berkualitas yang perlu didukung oleh guru-guru hebat dan kreatif.

Ketua Pelaksana PkM sekaligus Kaprodi Pendidikan IPA, Prof. Dr. Indarini Dwi Pursitasari, M.Si menegaskan pentingnya praktikum dalam pembelajaran IPA di sekolah. Agar siswa dapat mengembangkan kemampuan hands-on maupun minds-on. Praktikum bukan hanya memverifikasi pengetahuan, namun juga berguna untuk membangun pengetahuan. Oleh karena itu, guru perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk mendesain praktikum maupun menghasilkan alat-alat praktikum inovatif menggunakan potensi lingkungan dengan tetap memperhatikan pembangunan secara  berkelanjutan.

Dalam sambutannya, Yayan Karyana, M.Pd, Kasie Kurikulum dan Penilaian Disdikbud Kab. Serang, sangat mengapresiasi workshop yang dilakukan Unpak dan Untirta kepada guru-guru IPA di Kab. Serang dalammengembangkan Keprofesian secara Berkelanjutan. Hal senada dikemukakan oleh Lukman Nurhakim, M.Pd, Kaprodi Pendidikan IPA FKIP Untirta yang senang dapat dengan Unpak dalam meningkatkan profesionalisme guru.

Bertindak sebagai narasumber dalam workshop ini yaitu Dr. Didit Ardianto, M.Pd, (Kapus Inovasi Unpak dan dosen Prodi Pendidikan IPA SPs Unpak)  yang memaparkan Desain Pratikum IPA dengan Framework Education Sustainable Development (ESD) Goals. Sebagai cara untuk meningkatkan kualitas praktikum IPA yang inovatif untuk siswa SMP, seperti: praktikum berbasis masalah, praktikum berbasis proyek, dan praktikum berbasis STEM. Di sisi lain, Septi Kurniasih, S.Pd., M.Biotek (dosen Prodi Pendidikan IPA FKIP Untirta) menegaskan pentingnya Pengembangan Praktikum IPA berorientasi alam sekitar. Agar praktikum dapat menjadi kegiatan sistematis yang mengajak peserta didik mengamati fenomena untuk memahami suatu konsep melalui pemanfaatan potensi lokal atau alam sekitar.

Sumber: SPs Unpak
Sumber: SPs Unpak

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun