Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Anak Indonesia, Lebih Senang Membaca Buku atau Menonton TV?

25 Maret 2022   08:08 Diperbarui: 25 Maret 2022   08:13 603
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: TBM Lentera Pustaka

 

Bahkan di era yang kompetitif sekarang, banyak orang merasa hidupnya tidak berharga. Mudah frustrasi dan tidak percaya diri akibat sering menonton TV. Hidup yang kamuflase dan lebih gemar membanding-bandingkan diri dengan orang lain. Hampir semua penonton TV ingin hidupnya bahagia. Tapi sayang, abuannya bukan diri sendiri melainkan orang lain. Ujungnya, jadi manusia yang pesimis dan berpikir negatif dalam hidup.

Berangkat dari realitas tontonan TV itulah, taman bacaan dan pegiat literasi dapat mengambil peran untuk menghidupkan kegemaran membaca buku anak-anak. Agar tidak terlindas dari dampak buruk menonton TV atau bermain gawai. Taman bacaan harus memainkan peran untuk mengimbangi perilaku menonton TV dengan membaca buku. Spirit itulah yang mendasari Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di kaki Gunung Salak untuk meyelematkan masa depan anak-anak usia sekolah melalui buku bacaan. Agar terbentuk kebiasaan membaca buku sehari-hari, sebagai penyeimbang aktivitas menonton TV atau gawai. 

Karena hari ini, menonton TV bukan lagi jadi media yang mendidik tapi menghardik. Maka tetaplah membaca buku, kapan pun dan di mana pun. Salam literasi. #TamanBacaan #PegiatLiterasi #TBMLenteraPustaka

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun