Karena saat doa, siapun akan menghadapkan diri kepada Allah SWT. Doa pula sarana untuk menyampaikan permohonan kepada Allah SWT. Dan doa yang jadi sebab manusia memperoleh rahmat Allah SWT. Maka jangan tinggalkan doa. Bila mau dimudahkan, bila mau dilancarkan.
Seperti kegiatan literasi. Taman bacaan adalah ikhtiar, sebuah perjuangan. Maka taman bacana akan mudah mencapai tujuannya, bila diimbangi dengan doa. Bertambah bukunya, bertambak anak-anak yang membaca. Bahkan dimudahkan segala urusan taman bacaan, tentu berdoa yang dipanjatkan kepada Allah SWT.
Bila sudah berdoa. Kenapa doa belum dikabulkan?
Bersabarlah, karena tidak ada doa yang tidak dikabulkan Kapan dikabulkan, tidak satu pun kita mengetahuinya. Karena itu hak Allah. Maka jangan berburuk sangka, apalagi menyesali doa. Dalam banyak literatur, justru kualitas doa yang harus terus diperbaiki, disempurnakan.
Mungkin, bila belum dikabul, karena ada syarat belum ditunaikan. Misal, belum total dalam menjalankan amar ma'ruf nahi munkar. Atau masih gemar berperilaku buruk, zalim dan gibah. Atau berdoa tapi untuk sesuatu yang buruk. Bahkan doa bisa saja ditunda atau diganti yang lebih baik oleh Allah SWT. Maka jangan bisa berdoa, teruslah memohon kepada-Nya. Jangan hanya kerja keras, jangan hanya ikhtiar semata.Â
Maka bersungguh-sungguh-lah dalam meminta kepada Allah. Karena doa itu baik. Tapi lebih baik dilakukan dengan ikhlas. Jangan tinggalkan doa, apalagi mengutuknya. Salam literasi #KampanyeLiterasi #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H