Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Rakernas 2021 IKA UNJ, Sinergi Alumni - Almamater Harus Diperkuat

23 Januari 2021   10:48 Diperbarui: 23 Januari 2021   10:52 432
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sebagai upaya konsolidasi sekaligus silaturahmi sekalipun di tengah pandemi Covid-19, Ikatan Alumni Universitas Negeri Jakarta (IKA UNJ) menggelar Rapat Kerja Nasional tahun 2021 bertajuk "Bersatu dalam Sinergi" di Gedung Sjafei Kampus UNJ Rawamangun, Sabtu 23 Januari 2021.

Dibuka oleh Rektor UNJ, Prof. Dr. Komarudin dan Dr. Abdul Sukur (Warek 3 UNJ), Rakernas IKA UNJ menegaskan pentingnya peran alumni bagi almamater, khususnya dalam kegiatan akreditasi dan citra publik. Dipimpin langsung oleh Juri Ardiantoro (Ketua IKA UNJ) dan Suherman Saji (Sekjen), 35 pengurus IKA UNJ, rapat kerja menyepakati inisiasi bersama sebagai komitmen dan kontribusi IKA UNJ dalam mengoptimalkan kiprah IKA UNJ kepada almamater UNJ.

Menyadari pentingnya kesadaran bertindak dan berkontribusi kepada almamater UNJ, Raker Ikatan Alumni UNJ ini melahirkan catatan kritis dan program sebagai berikut:

1. Menetapkan rencana Musyawarah Besar IKA UNJ untuk menentukan pengurus baru IKA UNJ periode 2021-2024, termasuk dalam merevisi AD/ART dan formula terbaik eksistensi organisasi alumni di lingkungan UNJ yang proper dan berdaya guna ke depannya.

2. IKA UNJ bertekad untuk memperkuat jaringan dan potensi yang dimiliki alumni UNJ untuk bisa berkiprah lebih eksis di dunia kerja yang didukung potensi dan profesionalisme.

3. Perlunya almamater UNJ untuk melibatkan alumni dalam "kuliah umum praktisi" pada mata kuliah yang dianggap perlu mendapat sharing dan informasi dari alumni pada masing-masing program studi.

4. Mengoptimalkan pendataan alumni UNJ dengan memperkuat "tracer study" di kalangan alumni UNJ yang tersebar di berbagai pelosok dan profesi yang ditekuninya.

Berbekal spirit UNJ menjadi "Kampus Leader di Asia", IKA UNJ pun sangat mendukung UNJ untuk bisa meraih predikat A dalam akreditasi tahun 2021 yang sedang berlangsung. Melalui kegiatan Raker tahun 2021 ini, IKA UNJ ingin menyampaikan pesan akan pentingnya memperkuat sinergi alumni - almamater UNJ dan menjalin silaturahim sesama alumni UNJ. Karena mengelola organisasi sukarela seperti IKA UNJ memang tidak mudah, butuh komitmen.

Oleh karena itu, kepedulian para alumni UNJ dan civitas UNJ pun diketuk. Agar setidaknya dapat meluangkan waktu untuk berkiprah dalam kegiatan IKA UNJ. Sebagai komitmen dan dukungan moral terhadap organisasi ikatan alumni, di manapun. Harus diakui, IKA UNJ pun masih terus mencari formasi yang pas untuk melibatkan alumni lainnya, sambil tetap ikhtiar berbuat yang lebih baik dari sebelumnya. IKA UNJ adalah spirit untuk "tetap menjaga sinergi alumni". Karena kalau bukan kita, siapa lagi? #IKAUNJ #AlumniKampus

Sumber: IKA UNJ
Sumber: IKA UNJ

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun