Dari sebelumnya tidak memiliki akses buku bacaan sama sekali. Dengan koleksi lebih dari 3.800 buku, TBM Lentera Pustaka bertekad menegakkan tradisi baca dan budaya literasi pada anak-anak agar tidak tergerus oleh nafsu era digital yang kadang menyesatkan.
Selain aktivitas taman bacaan, TBM Lentera Pustaka pun memiliki program GEBERBURA (GErakan BERantas BUta aksaRA) yang diikuti 11 ibu-ibu buta huruf, di samping membina 12 anak yatim sebagai binaan agar tetap lanjut sekolah walaupun bapaknya sudah tidak ada.
Melalui Festival Literasi Gunung Salak, TBM Lentera Pustaka berharap para orang tua, masyarakat, dan pemerintah makin peduli terhadap taman bacaan dan gerakan literasi. Untuk mewujudkan masyarakat literat yang terbebas dari hoaks dan informasi yang tidak benar. Karena tanpa baca, masa depan merana. Maka, baca baca dan baca.
Kunjungan Bu Menteri ke taman bacaan ini menjadi ikhtiar dalam semangat "Bersatu dalam semangat Indonesia yang lebih baik". Menurut rencana, ikut hadir Dinsos Pemkab Bogor, Camat dan Kepala Desa. Demi tegaknya tradisi baca dan budaya literasi di kampung. Ubah niat baik jadi aksi nyata .... #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan #FestivalLiterasiGunungSalak
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H