Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Direktur Eksekutif Asosiasi DPLK - Edukator Dana Pensiun - mantan wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Kandidat Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang)), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 47 buku dan buku JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Hokben Donasikan Rak dan Buku Bacaan ke TBM Lentera Pustaka

9 Juli 2020   16:46 Diperbarui: 9 Juli 2020   17:16 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: TBM Lentera Pustaka

Karena bila saatnya tiba, maka donasi atau sumbangan buku pun akan mengalir. Ibarat kata pepatah "apa yang ditabur itulah yang dituai". Jalani saja aktivitas taman bacaam dengan sepenuh hati, hingga nanti manfaatnya pun akan diperoleh, termasuk donasi buku.

Memang tidak mudah. Untuk membangun tradisi baca dan budaya literasi anak-anak di era digital ini. Tapi perilaku membaca harus terus dihidupkan. Oleh karena itu, masyarakat dan korporasi pun harus peduli untuk mendukung keberadaan buku bacaan.

"Saya mengimbau, masyarakat dan korporasi harus lebih peduli pada taman bacaan. Doanasikan buku bacaan yang Anda punya. Buku baru atau bekas sama saja. Karena bagi taman bacaan, buku bacaan adalah barwang mewah bagi anak-anak yang sulit mendapat akses bacaan" tambah Syarifudin Yunus.

Berbekal komitmen dan konsisten selama 3 tahun terakhir, TBM Lentera Pustaka di Kaki Gunung Salak Bogor saat ini telah menjadi tempat membaca 60-an anak usia sekolah, yang notabene terancam putus sekolah akibat maslaah ekonomi. Dengan koleksi lebih dari 3.500 buku bacaan, setiap anak rata-rata mampu membaca 5-8 buku bacaan per minggu. Sementara jam baca hanya berlangsung smeinggu 3 kali (Rabu-Jumat-Minggu).

Maka, donasikan buku bacaan ke taman baca. Karena setiap buku lama adalah buku baru bagi mereka yang belum membacanya. #DonasiBuku #TBMLenteraPustaka #TamanBacaan

Sumber: TBM Lentera Pustaka
Sumber: TBM Lentera Pustaka

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun