- Jumlah pembaca tulisan saya telah mencapai 979.790 orang.
- Ada 562 tulisan saya yang menjadi "pilihan" Kompasiana dan 45 tulisan menjadi "headline"
Bisa jadi karena Kompasiana, saya dilatih untuk berperilaku positif dalam menulis. Tiap hari 1-2 jam di waktu malam saya habiskan untuk menulis. Tentang apa saja, tentang apapun yang bisa saya tuliskan.Â
Bahakan kini, saya tergolong sudah "maniak" menulis di Kompasiana. Menulis di Kompasiana, sudah tidak bisa ditinggal lagi. Pokoknya, tidak bisa tidur kalau belum menulis di Kompasiana.
Spirit-nya sederhana, "TULIS SEBELUM NGOMONG; JANGAN NGOMONG BILA BELUM DITULIS".
Hampir semua orang sepakat. Menulis itu penting.
Tapi faktanya, memang tidak banyak orang yang mau menulis. Apalagi konsisten menulis. Sementara di luaras sana, terika-terika budaya literasi, budaya membaca dan menulis.Â
Tapi lagi-lagi, terlalu banyak orang yang barus sebatas niat, belum pada aksi nyata. Maka melalui tulisan ini, saya hanya mengimbau pembaca untuk selalu menulis dan berani menulis. Lalu, posting di Kompasiana.
Menulislah biar gak edan, begitu kata saya.
Mungkin ada yang setuju. Ada juga yang gak setuju. Silakan saja. Tapi satu yang penting, menulis itu bisa bikin pikiran bergairah dan selalu saja ada ide atau gagasan yang bisa "dikemas" untuk dibagi dalam bentuk tulisan.Â
Biar tidak edan, biar tetap eling dan waspada. Karena menurut saya, hanya orang-orang yang mau menulis yang masih tersedia ruang untuk berpikir sehat dan mau introspeksi diri. Beda dengan di televisi, senangnya biacara tanpa mau menulis.