16. Setiap datang cium tangan sebagai budaya anak-anak
17. Diajarkan "budaya antre" melalui jajanan kampung
18. Pendiri dan Kepala Program terjun langsung mengajar seminggu sekali
19. Membuat zona baca hijau "1.000 tanaman polybag"
20. Melibatkan CSR korporasi untuk operasional taman bacaan
21. Menjadi sentra edukasi literasi keuangan sebulan sekali
Alhasil, sepanjang tahun 2018, TBM Lentera Pustaka melalui konsep "TBM-edutainment" berhasil meraih capaian yang luar biasa. Terbukti ada 60 anak pembaca aktif usia sekolah dengan rata-rata membaca 5-10 buku per minggu.Â
Dengan koleksi lebih dari 3.000 buku, TBM Lentera Pustaka ingin mengubah "mind set" agar anak-anak tetap mau membaca. Sehingga bertambah pengetahuan dan wawasan. Agar tidak ada lagi anak yang putus sekolah.
"Konsep TBM-Edutainment saya gagas untuk TBM Lentera Pustaka agar mampu menjadikan TBM sebagai center dari edukasi dan entertainment untuk anak-anak. Harus ad acara unik dan kreatif dalam mengelola taman bacaan di zaman now" " ujar Syarifudin Yunus, Kepala Program TBM Lentera Pustaka yang berprofesi sebagai Dosen Unindra dan tengah menempuh S3 Manajemen Pendidikan di Unpak Bogor.
1. "Gerakan BERantas Buta aksaRA (GEBER BURA)" bagi ibu-ibu dan bapak-bapak yang buta huruf sebagai bagian pemberantasan buta huruf.