Kegiatan membaca buku seringkali dituding membosankan. Namun kondisi tersebut tidak terjadi di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Lentera Pustaka di Kaki Gn. Salak Bogor. Dengan mengusung motto "Baca Bukan Maen", TBM Lentera Pustaka secara rutin menggelar event bulanan dengan mendatangkan "tamu dari luar" untuk berbagi ilmu kepada 60-an anak-anak usia sekolah di TBM Lentera Pustaka.
Hari ini, Minggu 17 Maret 2019, event bulanan TBM Lentera Pustaka mengambil tema "Melukis Kaligrafi" by Kak Syifa, Kak Agis, Kak Novita, Kak Amel, para mahasiswa semester 6 yang punya kemampuan melukis kaligrafi. Antusiasme dan semangat anak-anak TBM Lentera Pustaka untuk bisa melukis huruf arab "Allah" dan "Muhammad" dalam untaian pensil yang indah. Berbekal kertas gambar dan pensil, anak-anak TBM Lentera Pustaka terlihat senang dan gembira bisa praktik melukis kaligrafi.
Syifa dkk, adalah anak dari M. Salim, seorang guru di Jakarta yang sekaligus sahabat Pendiri TBM Lentera Pustaka ini mengabdi kepada anak-anak TBM Lentera Pustaka sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus sumbangsih atas kebisaan yang dimilikinya dalam bentuk melukis kaligrafi. "Sebagai generasi milenial, saya ingin memberi kontribusi dan sumbangsih kepada anak-anak yang rajin membaca seperti yang ada di TBM Lentera Pustaka" ujar Syifa didampingi kawan-kawannya.
Event bulanan TBM Lentera Pustaka selalu digelar setiap bulan sebagai bagian untuk membangun suasana membaca yang menyenangkan bagi anak-anak. Di samping "pesta jajanan kampung" untuk anak-anak yang selalu rajin membaca di tengah gempuran era digital seperti sekarang.
Dengan dukungan sponsor CRS Korporasi dari Chubb Life, AJ Tugu Mandiri, dan Perkumpulan DPLK, TBM Lentera Pustaka saat ini dikenal sebagai taman bacaan masyarakat yang kreatif dan inovatif. Untuk meningkatkan tradisi baca dan budaya literasi di kalangan anak-anak usia sekolah di Kp. Warung Loa Desa Sukaluyu Kec. Tamansari Kab. Bogor. Saat ini TBM Lentera Pustaka memiliki 60-an anak pembaca aktif dengan 3.000 koleksi buku bacaan. Hari ini pun semua anak-anak TBM Lentera Pustaka dibagikan "Kaos TBM" sebagai seragam saat membaca di taman bacaan, sekaligus apresiasi kepada anak-anak yang rajin membaca.
Ke depan, TBM Lentera Pustaka mengajak masyarakat, generasi milenial dan professional untuk berkiprah secara nyata dalam mengembangkan tradisi baca dan budaya literasi di kalangan anak-anak, khususnya seperti di taman bacaan masyarakat. Karena prinsipnya, kepedulian sosial bukanlah sekadar niat baik tapi harus diwujudkan dalam aksi nyata, perilaku nyata untuk terjun langsung ke lapangan secara konsisten.
Melalui melukis kaligrafi kali ini, anak-anak TBM Lentera Pustaka belajar bahwa keindahan pun bisa diraih dengan alat-alat sederhana, walau hanya dengan pensil dan kertas gambar. Nilai yang estetika bisa diraih dengan cara sederhan. Asal dilandasi rasa hati yang ikhlas dan senang hati. Spirit inilah yang terus dijaga di TBM Lentera Pustaka. Agar membaca selalu menjadi kegiatan yang menyenangkan.
Sekarang, anak-anak TBM Lentera Pustaka belajar melukis huruf dengan indah. Maka esok, mereka pun akan bisa melukis cita-cita dan impian di masa depan melalui buku bacaan .... Tabikk #TBLenteraPustaka #BacaBukanMaen #BudayaLiterasi
